6 Langkah Menulis Deskripsi Produk Yang Menjual

deskripsi produk

 

Jika beberapa waktu lalu saya sudah membahas pentingnya memiliki foto produk yang baik, kini saatnya mendukung foto produk Anda dengan deskripsi yang menjual. Deskripsi layaknya sebuah brosur untuk toko online Anda. Deskripsi yang baik akan memberikan informasi mendetail mengenai sebuah produk sekaligus membantu menjual produk tersebut tanpa Anda harus berada disana.Dalam ilmu marketing, seni menulis persuasif untuk menarik pembeli sering disebut dengan: copywriting. Namun jika Anda tidak memiliki waktu untuk menulis deskripsi produk yang menjual, Anda bisa mempraktekkan tips sederhana dibawah ini.


Berikut ini 6 hal yang dapat Anda lakukan untuk membuat deskripsi produk yang menjual:
1. Menulislah Untuk Target Pasar Anda

 

Sesuaikan gaya penulisan dan pemilihan kata-kata Anda untuk target pasar Anda. Apakah pembeli Anda kebanyakan wanita? Atau anak-anak mungkin? Berapa usianya? Bagaimana ia berbicara dalam kehidupannya sehari-hari? Kata-kata apa yang jarang ia gunakan? Semakin detail Anda mengetahui hal-hal seperti ini, deskripsi produk Anda akan semakin “ngena” dan membuat pembeli Anda serasa seperti dirumah.
2. Antisipasi Pertanyaan Yang Sering Muncul

 

Jika produk Anda cukup banyak peminatnya, Anda akan mulai menemukan pola pertanyaan apa saja yang sering pembeli Anda tanyakan kepada Anda mengenai produk yang Anda jual. Tidak ada salahnya Anda menuliskan daftar FAQ (frequently asked questions) atau pertanyaan yang sering ditanyakan berikut jawabannya pada bagian deskripsi Anda. Hal ini selain akan membantu membuat Anda menjadi lebih sedikit menjelaskan melalui telepon/ sms/ BBM/ email kepada pembeli Anda, juga akan membantu pembeli Anda menjawab pertanyaan-pertanyaan yang umum yang akan ia tanyakan.
3. Jangan Copy-Paste

 

Terutama untuk Anda yang berstatus sebagai reseller produk tertentu, jangan sekali-kali meng-copy mentah-mentah deskripsi produk dari pabrikan ke toko online Anda. Apalagi jika deskripsi produknya berbahasa Inggris sedangkan pasar Anda berbahasa Indonesia. Walaupun singkat, tulislah produk yang original, yang memang benar-benar Anda tulis untuk toko online Anda. Idealnya, setiap produk berbeda yang ada dalam toko berbeda, memiliki deskripsi yang berbeda, kecuali untuk spesifikasi produk.
4. Contoh Deskripsi Produk Orang Lain Yang Sudah Laku Terlebih Dahulu

Jika Anda bingung darimana Anda harus mulai menulis deskripsi produk Anda. Lihat saja produk terpopuler pada halaman depan YukBisnis. Pelajari bagaimana pemilik toko tersebut menulis deskripsi produknya. Temukan pola penulisan deskripsi produknya dan sesuaikan untuk deskripsi produk Anda. Sebagai contoh, baca deskripsi produk Dompet Nadine dari cahayaworld.yukbisnis.com.
5. Optimasi Deskripsi Anda Untuk Mesin Pencari

Setelah Anda selesai menulis deskripsi produk Anda, bacalah kembali perlahan-lahan. Edit dan tambahkan kata kunci yang sesuai untuk produk Anda. Hal ini akan membantu produk Anda dari sisi SEO.
6. Ajukan Penawaran
Perasaan takut kehilangan lebih menjual daripada perasaan ingin memiliki. Tulis penawaran Anda dan berikanlah batasan waktu atau hal lain yang menimbulkan perasaan kehilangan jika pembeli Anda tidak segera membeli. Sebagai contoh:
Free ongkir untuk seluruh produk hanya sampai pukul 17:00.”
Midnight Sale! Discount 20% untuk semua item dari jam 00:00 hingga 01:00.”
Atau yang sering Anda dengar di TV:
 “……Senin harga NAIK!
Dengan penawaran seperti ini, Anda akan menimbulkan efek tergesa-gesa untuk pembeli Anda dan membuat momentum bagi pembeli Anda untuk segera membeli.

 

Selamat Mencoba.
Ilustrasi: https://www.flickr.com/photos/53313483@N03/
The following two tabs change content below.
Fikry Fatullah adalah seorang digital marketer dan blogger. Teman-temannya di YukBisnis mengenalnya sebagai Jupe alias Juragan Pemasaran YukBisnis.com.

Trackbacks

  1. […] kata bahasa Indonesia yang benar. Tulislah untuk manusia, untuk pembeli Anda. Setelah Anda membuat deskripsi yang menjual, Anda baru dapat mengoptimasi deskripsi Anda agar tetap memiliki komposisi kata kunci yang […]