Saya pernah berbisnis dengan Mas Ippho Santosa, “Flag Donut” namanya, sekitar tahun 2005.
Lokasi adalah kunci kesuksesan bisnis retail. Dari semua mal di Batam, ada 1 tempat yang paling kami anggap terbaik untuk outlet pertama kami.
Kemudian kami mendatangi mal tersebut, karena pengurusnya sibuk, kami hanya bicara via telepon, Pak Agus namanya.
- Kami : Pagi Pak, kita mau buka konter donut yang punya konsep dijamin berbeda dengan yang lain. Dan kami yakin akan menjadi daya tarik buat mal Bapak juga. Bisa kami minta tempat yang strategis?
- Agus : Wah sorry Pak, pengin banget Bapak bisa kami terima, tapi saat ini sudah tak ada tempat lagi.
- Kami : Masa’ sih Pak, kami lihat masih banyak yang kosong koq disini.
- Agus : Gak mungkin Pak Jaya, kalo ada, pasti udah kami kasih ke Bapak.
- Kami : Gini aja, boleh gak Bapak turun dan temuin kami sebentar? Kalo beneran gak ada tempat, kami akan pulang.
- Agus : Oke deh Pak, sebentar aku turun..
Setelah berjumpa, kami menunjuk 1 lokasi di pintu masuk samping..
- Kami : Nah, disini nih Pak.
- Agus : Gak mungkin donk Pak, ini kan pas jalan masuk.
- Kami : Pak, dulu semuanya juga gak mungkin, tapi terjadi juga. Jadikan kita yang pertama.
- Agus : Gak bisa Pak, tempat lainnya aja.
Kemudian kami menunjuk lokasi ATM BCA..
- Kami : Nah, disini aja Pak.
- Agus : Yee, itu kan buat ATM BCA.
- Kami : Pak, ATM BCA ditaruh dimana aja, dicari orang Pak.
- Agus : Gak bisa Pak.
Tak mau menyerah, kami menunjuk di bagian dalam pintu masuk depan.
- Kami : Nah, kali ini pas Pak Agus. Kosong lagi.
- Agus : Gak boleh Pak, ada perjanjian, radius 5 meter dari konter es krim Mc D gak boleh jual makanan atau minuman.
- Kami : Hmm… (mikir keras, sambil tengak tengok sekitar..)
Aha, ada konter taxi di depan pintu masuk.
- Kami : Coba Bapak lihat. Dimana-mana konter taxi itu pas orang mau keluar Pak, bukan orang mau masuk. Tukeran aja, konter taxi bagian dalam ber-AC, kita bagian luar.
- Agus : Waduh, tempat ini gak boleh buat jualan Pak, apalagi makanan.
- Kami : Kalo gitu kita akan jadi yang PERTAMA Pak. Ayo Pak, yang satu ini Bapak nothing to lose juga nyobanya. Toh kita bayar sewa..
- Agus : Hmm.. (mikir agak lama..).. Okedeh, kita coba Pak.
Jadilah konter donut kita yang pertama jualan makanan di lokasi itu. Setelah itu sisi kiri juga disewakan untuk makanan, hingga sekarang.
Donutnya masih ada? Sudah tutup, mis-manage.. hehe..
Jangan cepat menyerah dengan penolakan..! Ngeyel sedikit gak masalah, Apalagi ‘nunjuk’ aja gak menyebabkan kematian..
F!GHT
Jaya Setiabudi
Latest posts by Jaya Setiabudi (see all)
- Menjual Tanpa Membual - 10/05/2016
- Strategi Evolusi UKM Goes Online - 09/05/2016
- Makna Sukses Jaya Setiabudi - 06/07/2015