Toko Online kini tengah menjamur di mana-mana. Perkembangan toko online di Indonesia sangat cepat karena Indonesia termasuk salah satu negara yang penduduknya menggunakan internet terbanyak di dunia. Semua berlomba-lomba menawarkan berbagai macam barang, mulai dari pakaian, makanan, hingga penyedia jasa seperti logo design maupun layanan pariwisata.
Diperkirakan,toko online akan terus berkembang dan kemungkinan besar akan menjadi gaya hidup masyarakat. Bagi orang-orang yang tinggal di perkotaan besar yang macet luar biasa serta para pekerja kantor yang tidak punya waktu untuk berbelanja ke toko fisik, toko online akan menjadi solusi untuk masalah mereka. Meskipun banyak terjadi penipuan yang disebabkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, kebanyakan orang telah menemukan cara untuk mengetahui apakah sebuah toko online bisa dipercaya atau tidak.
Karena itu, bisnis toko online bisa dibilang akan masih sangat menjanjikan. Apalagi jika fitur-fitur pendukung toko online telah tersedia dan terjangkau oleh konsumen Anda, seperti fitur pembayaran (YubiPay atau PayPal), fitur pengiriman, dan lain sebagainya. Namun ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan menyangkut seperti apa toko online di masa depan.
Dirangkum dari Forbes.com, berikut 7 tren toko online masa depan yang harus Anda diperhatikan:
- Pick-up order. Beberapa supermarket besar seperti Walmart telah menerapkan sistem pemesanan online seperti Walmart. Bahkan di Chicago, Amerika Serikat, Sears dan K-mart sedang menguji coba layanan pesan antar lewat internet.
- Cash on delivery. Toko online yang belum mempunyai jaringan seluas Walmart atau Sears (kalau di Indonesia Hypermart mungkin ya) akan menerapkan sistem Cash on Delivery (COD), calon pembeli bisa mengadakan janji untuk bertemu di suatu tempat dimana si penjual akan menyerahkan barang yang dipesan pembeli via online dan menerima pembayaran secara langsung.
- Aplikasi Mobile. Android atau smartphones lainnya mempunyai banyak fitur yang bisa dimanfaatkan untuk mendukung jual beli online. Aplikasi-aplikasi yang terdapat di dalam smartphones seperti barcode scanner dan lain sebagainya akan banyak digunakan, meskipun sekarang masyarakat belum terlalu mengenal apalagi memakainya.
- Video. Saat ini, sebagian besar online shop menggunakan gambar untuk memajang produknya. Namun ternyata, Davis memprediksi penggunaan video untuk memajang produk akan menambah kepercayaan calon pembeli terharap online shop tersebut.
- Jejaring sosial. Facebook dan Twitter memang gak ada matinya, bahkan bisa dibilang fitur-fitur yang terdapat di dalamnya belum ada yang memanfaatkannya secara optimal. Namun, sudah banyak memang online shop yang mencoba menggaet pembeli lewat jejaring sosial.
- Less flash, more function. Konsumen tidak tertarik lagi dengan aplikasi yang muluk-muluk seperti kamar ganti virtual. Mereka akan mencari hal-hal yang lebih bermanfaat, contohnya hijab tutorial, cara mengukur ukuran sepatu, dan lain-lain.
- Internasional. Karena jaringan internet yang luas dengan jangkauan hampir di seluruh dunia, sangat mudah bagi Anda untuk go international. Berbekal channel atau relasi dari luar atau promosi yang gigih lewat jejaring sosial, produk Anda sudah bisa melanglang buana. Oleh karena itu, menyediakan jasa world wide shipping akan sangat bagus untuk online shop Anda.
Toko Online yang sekarang masih jauh dari kejayaannya yang sesungguhnya, sehingga persiapkan online shop Anda untuk menghadapi hal-hal di masa depan yang akan terjadi.
Ilustrasi: dieZBW
