Beberapa hari yang lalu saya ke Jakarta untuk mempresentasikan penawaran kerjasama ke salah satu Bank Syariah di Indonesia. Yang berbeda adalah, saya harus melakukannya dalam keadaan duduk ditengah audiens yang sangat kecil.
Tanpa sadar, presentasi penting dengan penawaran nilai rupiah yang besar, seringkali memang terjadi dalam kondisi seperti diatas: memiliki audiens yang kecil (biasanya antara 4-8 orang), seringkali berisi para decision maker seperti direktur, manager, dll. Biasanya terjadi dalam ruang yang sangat tertutup, dan tentu saja yang paling penting, kebanyakan pertemuannya dalam keadaan duduk melingkari sebuah meja.
Jika Anda harus mempresentasikan sesuatu dalam kondisi duduk seperti diatas, berikut ini beberapa hal yang bisa Anda lakukan:
1. Pilih Satu Sisi Untuk Duduk
Saat akan mempresentasikan di ruang dengan Anda dan audiens yang duduk melingkari sebuah meja, jangan duduk ditengah. Pilihlah satu sisi. Kebanyakan meja rapat tidak bulat sempurna, namun elips atau kadang persegi. Duduklah disisi dimana Anda bisa memandang semua audiens Anda tanpa harus memutar kepala ke kiri dan kanan.
Jika Anda duduk ditengah, audiens akan tersebar, sehingga saat Anda berbicara, Anda akan kehilangan fokus saat menoleh kiri-kanan karena takut tidak menghoirmati semua orang yang ada didalam ruangan.
Jika ruangan tersebut memiliki layar untuk memproyeksikan produk Anda, duduklah di sisi yang berlawanan dimana Anda bisa langsung menghadap layar atau duduklah membelakangi layar. Anda tidak perlu melihat layar karena presentasinya akan muncul di monitor laptop Anda.
Jika kebetulan meja didepan Anda memang bulat sempurna, duduklah di posisi sedekat mungkin dengan pengambil keputusan (decision maker) dalam ruangan itu.
Ingat yang Anda pelajari saat kuliah: posisi menentukan prestasi? Maka ingatlah itu disaat melakukan presentasi dalam keadaan duduk.
2. Jangan Hanya Fokus Pada Bagian Pinggang Ke Atas
Saat Anda duduk, biasanya kaki Anda akan tersembunyi oleh meja. Namun bukan berarti Anda bisa “ngasal” dengan posisi kaki Anda.
Duduk dengan kaki tegak dan kaki menyilang akan menimbulkan bahasa tubuh (gesture) yang berbeda. Duduk dengan kaki menyilang akan membuat tubuh Anda seperti terbawa kebelakang. Duduklah dengan kaki tegak seperti layaknya Anda berdiri, pastikaln telapak kaki Anda sepenuhnya menyentuh lantai.
Hal ini akan membantu posisi tubuh Anda untuk tetap tegak lurus.
Yang saya pelajari selama 12 tahun didunia musik adalah: tubuh tegak lurus akan menghasilkan intonasi suara yang lebih baik dan membuat telinga Anda mampu mendengar lebih jelas.
3. Buat Presentasi Seperti Diskusi
Presentasi saat duduk seringkali memiliki posisi audiens yang sangat dekat dengan Anda. Karenanya jangan terpaku pada materi presentasi Anda, namun buatlah seperti percakapan atau diskusi.
Sesuaikan slide presentasi Anda sebagai ilustrasi atau bahan diskusi 2 arah dan bukannya penampilan satu arah yang biasa Anda sampaikan di panggung.
Anda memiliki kiat presentasi lain? Tuliskan pada kolom komentar dibawah.