Setelah membahas soal jam-jam nge-tweet di waktu yang potensial, sekarang saya akan membahas beberapa aplikasi yang akan membantu Anda untuk tahu kapan waktu yang optimal untuk nge-tweet dan kapan yang tidak. Aplikasi-aplikasi seperti ini akan menampilkan grafik dan data yang akurat tanpa harus susah-susah meriset sendiri terlebih dahulu.
1. Tweriod
Tweriod merupakan aplikasi yang akan menganalisis pada jam berapa followers kita paling banyak online pada hari-hari tertentu. Misalnya, pada hari Minggu jam paling optimal untuk nge-tweet adalah antara jam 6 sampai sam 9 malam, karena saat-saat itu adalah jam tersibuk di Twitter (versi akun Anda tentunya).
Selain itu, Tweriod juga dapat menganalisis berapa jumlah followers kita yang online pada jam-jam tertentu, terhitung dari jam 12 siang hingga jam 11 malam. Seperti analisis lainnya, Tweriod menyediakan beberapa pilihan hari yaitu: Weekdays, Sunday, Monday, dan Weekends. Untuk grafik yang lebih detail setiap harinya, Anda harus memakai jasa premium dari Tweriod. Harga dari jasa premium ini tergantung dari banyaknya followers Anda dan dibayar setiap bulannya. Namun, sbila jumlah followers Anda kurang dari 5000 orang, sebaiknya cukup menggunakan yang gratis saja :D.
Selain jam-jam online nge-tweet followers kita, Tweriod juga menganalisis pada jam berapa saja mention paling banyak masuk ke dalam akun kita. Jadi, jika ingin mengadakan kultwit, sebaiknya analisis dulu, kapankah jam terbaik untuk memulainya?
2. TweetWhen
TweetWhen jauh lebih simpel daripada Tweriod. Anda cukup memasukkan username Twitter Anda beserta alamat e-mail, kemudian klik ‘Analyze My Tweets‘. Anda akan mendapat dua buah grafik seperti ini:
Grafik pertama adalah waktu yang optimal untuk nge-tweet, sedangkan grafik yang kedua menunjukkan hari paling sibuk di Twitter setiap minggunya. Dari kedua grafik di atas, Anda dapat menyimpulkan bahwa waktu yang optimal untuk nge-tweet adalah pada hari Jum’at, jam 3 pagi.
Meskipun sederhana, TweetWhen mempunyai hasil yang akurat, karena aplikasi ini mengkalkulasi 1000 tweet Anda sebelumnya. Namun, agar dapat menggunakan aplikasi ini secara optimal, Anda harus aktif nge-tweet dan di-retweet cukup banyak. Untuk Anda yang tidak terlalu sibuk di Twitter atau pengguna baru, aplikasi ini tidak akan membantu banyak.
Begitulah penjelasan dari saya tentang aplikasi yang dapat membantu Anda untuk mengetahui kapan waktu yang potensial untuk nge-tweet tanpa harus melakukan riset sendiri. Agar lebih mengena kepada followers, sebaiknya Anda mempelajari bagaimana cara nge-tweet yang benar di artikel ini. Selamat mencoba!
Ilustrasi: MDGovpics
