Saat ini, Memulai berbisnis bisa dengan membuka toko online. Tidak perlu pusing dan modal besar. Bahkan cukup 5 menit, bisa punya toko gratis. Hehehe.
Nah, makin banyak toko online, artinya makin banyak pula pesaing toko Anda. Jika Anda tidak membuat toko Anda menjadi lebih istimewa, lantas apa bedanya Berikut ini ada tips mengelola toko online agar tetap eksis di tengah persaingan bisnis: dengan toko online milik “tetangga”?
Pilih Produk yang Berbeda
Saya yakin, banyak sekali toko online yang menjual produk yang sama, misalnya menjual produk fesyen, parfum, kosmetik, dan masih banyak lagi. Pasalnya, produk fesyen banyak diminati konsumen wanita yang umumnya doyan berbelanja. Nah, usahakan untuk memilih produk yang berbeda dari umumnya toko online lain. Misalnya, produk bekas yang sulit didapat, memorabilia artis atau film, produk yang tidak diproduksi lagi, atau produk hobi. Jika pun produknya umum seperti parfum, buatlah perbedaan misalnya dengan kemasan pengiriman yang unik. Jangan lupa, selalu update produk terbaru di situs Anda ya.
Pasang Gambar yang Bagus
Jika di toko offline pelanggan bisa window shopping ke toko Anda, maka di toko online pelanggan pasti akan melihat-lihat koleksi gambar di katalog produk Anda. Jadi, salah satu kunci penting agar pelanggan tertarik adalah memasang foto produk yang bagus. Tak perlu dengan kamera yang mahal misalnya, cukup dengan kamera poket asalkan diambil dengan angle yang tepat dan diedit bisa menghasilkan gambar yang bagus. Yang perlu Anda perhatikan, jangan sekali-kali memasang gambar yang mengandung SARA. Pun lebih baik jika Anda menambahkan foto pribadi Anda beserta keluarga agar calon konsumen percaya bahwa toko online Anda bukan toko tipu-tipu.
Bangun Kepercayaan
Agar calon pembeli percaya pada toko Anda, sertakan kontak person yang jelas. Pastikan pula kontak person Anda mudah dihubungi dan selalu ramah menjawab detail pertanyaan dari konsumen. Tak hanya berupa nomor telepon, kontak person bisa berupa email agar konsumen makin mudah berinteraksi dengan Anda. Kepercayaan konsumen juga meliputi sikap positif Anda ke mereka. Jika Anda jujur dan ramah pada mereka, niscaya pelanggan tak akan kabur ke “tetangga”. Jangan pernah membohongi pelanggan tentang kualitas produk Anda. Dan, jangan pula mengumbar janji palsu kepada konsumen.
Giatkan Promosi
Sebagian besar toko online menggunakan jejaring sosial sebagai medium promosi. Hal itu boleh saja dilakukan, asalkan jangan sampai mengganggu pelanggan. Misalnya, jangan terlalu sering menandai pelanggan di gambar produk terbaru Anda. Pasalnya, sering ada pelanggan yang tidak nyaman dengan tagging di akun Facebook atau mention di Twitter. Lebih baik, Anda menandai sesuai dengan persetujuan pelanggan terlebih dahulu. Bisa juga berpromosi dengan memberikan diskon atau bonus spesial bagi pelanggan. Percayalah, pelanggan masih menyukai diskon. Banyak sekali artikel pemasaran di YukBisnis yang bisa menjadi inspirasi bisnis Anda.
Good Attitude is a Must
Saat Anda memutuskan membuat toko online, Anda harus siap dengan konsekuensi menjadi situs milik publik. Artinya, setiap gerak-gerik Anda diamati oleh orang lain. Anda perlu menjaga sikap dan kata-kata. Buat toko online Anda menjadi menyenangkan untuk dikunjungi konsumen. Gunakan kata-kata persuasif yang berkesan positif, kurangi mengeluh dan jangan sampai mengungkapkan kata-kata kasar. Jika ada pelanggan yang komplain. tanggapi dengan ramah dan ajak berdiskusi secara intern, jangan di akun toko online Anda. Jangan mengambil risiko dengan melakukan hal-hal yang tidak bertanggungjawab, karena akan merusak citra dari toko online Anda.
Bekerjasama dengan Jasa Pengiriman Barang
Tak kalah penting memperhatikan kepuasan konsumen Anda saat menerima kiriman barang. Pengiriman barang yang tepat waktu tiba ke tangan konsumen sesuai dengan yang Anda informasikan kepada mereka adalah hal penting. Jadi, sebaiknya Anda bekerjasama dengan perusahaan jasa pengiriman barang yang terpercaya. Bila ada halangan saat pengiriman barang, segera beritahu konsumen agar mereka tidak kecewa. Jika konsumen puas dengan pelayanan Anda, tidak menutup kemungkinan akan ada transaksi lain di kemudian hari. Ingat, konsumen adalah lead sales yang jitu. Dengan sendirinya, mereka akan mengantar pelanggan-pelanggan baru untuk bertransaksi di toko online Anda.
ilustrasi: garethjmsaunders
