Seminar Bisnis Cara Buka Bisnis Tour & Travel Tanpa Modal Gede

Seminar Bisnis

Semakin banyak orang yang melakukan travelling dan perjalanan ke luar dan  dalam negeri. Hal ini membuat bisnis Tour & Travel memiliki prospek yang cerah. Keuntungannya bukan lagi hitungan RATUSAN JUTA…tapi sudah MILYARAN RUPIAH SETIAP BULAN..!

Sayang……masih banyak yang ragu berbisnis di bidang ini karena menganggap modal yang harus dikeluarkan sangat besar. PADAHAL…kenyataan yang sebenarnya, untuk membuka bisnis seperti ini bisa dilakukan dengan modal yang “pas-pasan” sekalipun  dan tetap mampu menghasilkan omset MILYARAN RUPIAH!

Mau Tahu Caranya?

Silahkan Anda buktikan itu dengan menghadiri…

 

                                               Seminar Bisnis & Pelatihan :

        Cara Mudah Buka Bisnis Tour & Travel Tanpa Modal Gede

 

>>Waktu :

Sabtu , 7 Februari  2015

jam 09.00 – 15.00 WIB

 

>>Tempat :

Bank OCBC NISP Bandung

Jl. Taman Cibeunying Selatan No 30 Lt 3, Bandung

 

Di sini, Anda akan belajar rahasia dahsyat  :

  1. Bagaimana Anda bisa buka bisnis Tour & Travel dengan
  2. MODAL MINIM dan punya PETERNAKAN UANG 24 jam?
  3. Bagaimana mencari Tiket Promo sekali klik?
  4. Panduan transaksi semua bisnis Tour & Travel.
    Cara membuka 100 cabang travel dalam waktu singkat.
  5. Pergi TOUR +UMROH GRATIS setiap tahun, malah Anda yang dibayar!

 

Pembicara :

  • H.M Ardan D

Direksi MMBC Indo (Pengusaha Tour & Travel, mulai bisnis dari kamar kost dan saat ini memiliki penghasilan 100 juta / bulan)

 

  • Nur Giri , ST,M.T   

Direktur Smart Travel (PT MMBC Tour Travel Cabang Bandung)
(Mulai Usaha Travel dari Rumahan , Sekarang sudah memiliki beberapa Kantor Cabang di Bandung dan Agen di Seluruh Indonesia)

 

Harga Tiket Normal 150.000, TAPI….

HTM “Early Bird” s/d tgl 5 Februari 2015 ….
HANYA Rp 100 RIBU Saja (Plus Snack & Makan Siang)

 

Dapatkan pula kesempatan meraih BONUS* :

  1. Memenangkan Undian Paket Tour GRATIS ke CHINA, 5 Hari 4 Malam !!! 
  2. DOORPRIZE : Handphone Blackbery & Merchandice !!!
  3. Voucher Promo senilai Rp 50 JUTA

*syarat dan ketentuan berlaku

Limited Seat !!!Hanya 80 kursi

Daftar Segera, Klik Di Sini !

3 Strategi Pemasaran Murah Meriah Yang Bisa Dilakukan Oleh Bisnis Bermodal Kecil

Strategi Pemasaran

Marketing sudah umum dipercaya sebagai elemen penentu bagi kesuksesan maupun kegagalan dari suatu bisnis. Tapi di tingkat bisnis skala kecil maupun Usaha Kecil dan Menengah (UKM), marketing justru masih belum menjadi fokus. Masih banyaknya pelaku UKM yang beranggapan bahwa marketing itu butuh biaya besar serta sumber daya yang terlatih, sehingga BELUM cocok bagi bisnis kecil menyiapkan strategi pemasaran karena keterbatasan dana yang dimilikinya.

Entah, sudah berapa banyak bisnis UKM yang gulung tikar karena mengikuti anggapan salah di atas. Salah karena kenyataannya, banyak kegiatan pemasaran murah-meriah bahkan GRATIS yang efektif dalam meningkatkan pendapatan bisnis-bisnis berskala kecil.

Tidak Percaya??

Kalau begitu Anda harus menyimak 3 strategi pemasaran murah meriah berikut, yang bisa dilakukan bahkan oleh para pebisnis dengan modal terbatas.

1.Buatlah Toko Online GRATIS

Membuat toko online adalah jalan paling mudah yang bisa dilakukan oleh siapa saja karena cepat dan GRATIS. Selain Itu toko online lebih praktis dalam untuk mendapatkan banyak konsumen dalam waktu relatif singkat jika dibandingkan emmbangun toko fisik di pinggir jalan.

Yang Anda perlukan hanyalah komputer atau laptop yang terhubung dengan internet, maka toko virtual Anda pun bisa dibuat. Tidak hanya mudah, namun juga cepat, kurang dari 5 menit. Salah satu situs yang memberikan jasa pembuatan toko online GRATIS yang juga memberikan pilihan desain website toko online sesuai dengan keinginan adalah YukBisnis.Com.

 2. Tempelkan Stiker Di Pusat Keramaian

Mungkin cara ini terlihat kuno, tapi cukup efektif dalam mempromosikan bisnis Anda. Stiker kecil tentang usaha Anda bisa dibuat secara menarik dan kemudian ditempelkan di tempat-tempat umum, terutama tempat-tempat di mana banyak orang menunggu dan antre seperti toilet, halte dan angkutan kota. Atau Anda juga bisa memberikan stiker mobil gratis di tempat parkir yang bertuliskan nama dan foto tempat usaha Anda.

3. Bekerja Sama Dengan Bisnis Lain Yang Memiliki Banyak Pelanggan

Untuk melakukan strategi kolaborasi ini, akan lebih efektif bila bisnis Anda sudah cukup berkembang dan telah memiliki banyak pelanggan. Sehingga bisa memberi hubungan yang saling menguntungkan dengan partner kolaborasi Anda. Kolaborasi yang bisa dilakukan di sini adalah dengan saling mempromosikan bisnis masing-masing. Anda mempromosikan bisnis partner Anda dengan menaruh barangnya, atau menyediakan dinding promosi baginya dan begitupun sebaliknya. Inilah strategi pemasaran yang murah (Bahkan Gratis!) namun tetap efektif. Sedikit tips untuk Anda, carilah partner kolaborasi yang memiliki jenis usaha yang berbeda dengan Anda. Misal, jika Anda bebisnis jasa cuci mobil, jangan berkolaborasi dengan pebisnis cuci mobil juga. Jatuhnya, bisnis Anda berdua akan saling “Sikut-Sikut-an”.  Carilah pebisnis makanan ataupun bidang bisnis lainnya.

Itulah beberapa strategi pemasaran yang murah meriah untuk bisnis Anda. Selamat mempraktekan dan semoga sukses!

Mau Mewujudkan Ide Bisnis Impian Anda ? Lakukanlah “ Pitching “

Ide Bisnis

Di zaman sekarang, tidak memiliki bisnis karena alasan tidak punya modal adalah HARAM.

Loh! Kok Haram ?

Karena masalah modal, kini adalah sesuatu yang jauh lebih mudah untuk Anda peroleh dibandingkan masa 10 tahun yang lalu. Investor yang memiliki uang melimpah, sekarang bertebaran dimana-mana. Investor tersebut bisa mencakup: teman, atasan di kantor maupun orang asing sekalipun.

Pertanyaannya kini adalah, bagaimana cara Anda untuk membujuk para Orang-orang kaya ini agar tertarik menanamkan modal di bisnis Anda ?

Jawabannya tentu dengan melakukan PITCHING!

Pitching adalah istilah yang merujuk pada kegiatan mempresentasikan sesuatu pada orang lain mau khalayak ramai. Istilah ini sangat akrab, terutama bagi para pebisnis start-up dalam dan luar negeri.

Pitching dalam bisnis secara spesifik adalah mempresentasikan segala hal yang berkaitan dengan ide bisnis Anda di hadapan para calon investor dengan tujuan untuk mengumpulkan dana dari mereka yang akan digunakan dalam membiayai kegiatan bisnis Anda.

Melakukan pitching sebenarnya susah-susah gampang. Namun, jika persiapan yang Anda lakukan tepat, sesi pitching Anda akan mengalirkan pundi-pundi uang untuk modal bisnis Anda.

Maka agar pitching Anda berjalan lancar dan sukses, silahkan ikuti beberapa tips berikut.

1. Hindari Basa-basi

Jangan terlalu banyak basa-basi. Hal ini bisa berpotensi membuat para calon investor bosan dan membuat Anda tidak fokus pada inti materi yang sebenarnya ingin Anda sampaikan. Beri tahu juga secara detail, apa yang akan Anda lakukan dengan uang dari investor untuk bisnis Anda kelak.

2. Mainkan Intonasi Suara

Dalam melakukan presentasi, intonasi suara harus jelas. Tidak terlalu lambat dan juga tidak terlalu cepat. Untuk bisa melakukannya, pastikan kondisi tubuh serta pikiran Anda dalam keadaan yang baik serta tenang.

3. Jangan Terlalu Bersemangat

Saat melakukan pitching, tidak hanya lisan saja yang memainkan peran penting, gerak dan sikap tubuh Anda pun sangat penting. Oleh karena itu jangan terlalu bersemangat maupun terlalu tegang. Tetaplah tenang, agar setiap gerak tubuh Anda dapat dikendalikan dengan baik.

4. Fokus Pada Keunggulan

Fokus kan pitching pada faktor pembeda maupun keunikan yang terdapat di bisnis Anda. Di mata para calon investor, keunikan ini akan menjadi hal yang membedakan bisnis Anda dibandingkan pesaing lainnya. Semakin unik, tentunya akan semakin mudah diingat investor. Dan semakin diingat, semakin besar peluang Anda mendapatkan modal dari mereka.

5. Gunakan Cara Presentasi Yang Unik

Jika Anda berpikir model bisnis yang ingin ditawarkan kepada investor biasa saja, Cobalah lakukan modifikasi melalui teknik pitching/presentasi Anda. Silahkan cek di sini  untuk referensi.

 6. Jujur & Percaya Diri

Ingat, Anda akan menjadi orang yang mengelola uang dari calon investor kelak di bisnis Anda. Maka tunjukan bahwa Anda akan sepenuh hati menjaga kepercayaan dari para investor Anda yang telah meng-amanahkan uang untuk bisnis Anda. Lalu bagaimana caranya? Kata kuncinya adalah, jadilah jujur dan percaya diri, namun tetap rendah hati serta sopan.

Modal 1 Juta, Omzet 100 Juta Perbulan

Modal 1 JUTA,
Omzet TEMBUS 100 JUTA Perbulan,
Dalam 3 Bulan..

Saat mulai usaha, fokuslah di 2 kata ini: Omzet + Cashflow.

Omzet, artinya memaksimalkan distribusi produk/merek Anda agar dikenal & menguasai pasar.

Cashflow, artinya dengan modal 1 juta haruslah bermain di bisnis yang perputarannya CEPAT dan TUNAI.

Kenapa bukan MARGIN? Karena jika margin terlalu besar, penetrasi pasar akan lama.

Dengan asumsi: ada produk pembanding.

Margin terbesar akan diberikan sebagai ‘push incentive’ atau komisi penjualan bagi pengecer. Tentu saja besar kecilnya margin bergantung dari kompetisi/produk pembanding, suplai, permintaan dan kemampuan beli.

Contoh Kasus:

Modal : 1 juta,
Margin: 20%
Beli : tunai
Bayar : tunai

Maka ilustrasinya akan seperti ini gambar 1.

Omzet 100 Juta bagian 1

Omzet 1 juta perhari X 25 hari x 20% (margin) = 5 juta (profit). Continue reading →

5 Tips untuk Mendapatkan Modal Usaha Anda

Modal

 

Salah satu kunci sukses sebuah negara untuk menjadi negara maju adalah banyaknya pengusaha di negara tersebut. Semakin banyak persentase pengusaha, maka akan semakin baik, minimal 2%. Di Indonesia sendiri menurut data BPS bagian tenaga kerja saat ini tahun 2007-2011 baru  mencapai berturut-turut adalah 1,28%, 1,32%, 1,31%, 1,37% dan 1,54% dari total jumlah penduduk yang berprofesi sebagai pengusaha berturut-turut sebesar 2,88 juta, 3,02 juta, 3,03 juta, 3,26 juta dan 3,72 juta (sumber: https://bps.go.id).  Jadi kesempatan untuk menjalankan bisnis di Indonesia sangat besar. Salah satu tantangan yang dihadapi adalah soal modal usaha.

Pada artikel ini, kami akan menjelaskan 5 cara mudah membiayai usaha Anda. Contoh membuka usaha Apotek untuk memudahkan Anda memahami cara ini. Jika Anda membuka usaha apotek maka pesaing utama yang tidak mungkin Anda kalahkan saat ini adalah Kimia Farma (KF) dan K-24. Idealnya Anda mencari ceruk bisnis yang bisa Anda ambil namun tidak jadi core bisnis KF maupun K-24, misalnya Anda mulai dulu dengan membuka toko obat kecil sebagai cikal bakal apotek Anda. Tentu saja prosesnya cepat karena tanpa ijin, modal juga lebih murah, misalnya Anda buat anggaran 20 juta untuk membuka usaha Toko Obat, dan 50 juta untuk pengembangan bisnis menjadi apotek di tahun ke-2 usaha Anda. Ceruk bisnis Anda ambil adalah toko obat/apotek kecil di jalan ramai dengan jumlah outlet yang banyak dengan cakupan area tiap 2 km.

Bagaimana cara mendapatkan modalnya? Berikut ini saya sampaikan 5 tips untuk mendapatkan modal usaha anda.

Continue reading →

Crowdfunding Sebagai Alternatif Permodalan Bisnis? Kenapa Tidak?

crowdfunding

 

Membangun sebuah bisnis dan mengembangkannya membutuhkan sumber daya yang cukup, seperti ide-ide gila yang berasal dari otak Anda, lahan, peralatan, hingga karyawan. Mempunyai ide yang bagus saja tidak cukup apabila tidak ada kapital yang mendukung. Uang, sebagai medium perantara untuk mendapatkan sumber daya tersebut juga tidak serta-merta muncul dalam jumlah banyak.

Banyak metode untuk mendapatkan permodalan, yang paling populer mungkin meminjam bank atau mencari investor. Akan tetapi, mungkin Anda menemui masalah dalam persyaratan yang diajukan oleh bank, seperti umur atau jumlah penghasilan.

Beruntung sekarang, ada beberapa alternatif permodalan yang tidak harus menggunakan gaji atau usia Anda sebagai jaminan. Anda bebas memaparkan ide-ide Anda, tentu saja dalam bentuk yang semenarik dan seunik mungkin. Penjelasan dari ide Anda juga harus disampaikan dengan baik.

Salah satu alternatif permodalan yang sedang trend saat ini adalah crowdfunding. Jenis permodalan macam apakah itu? Mari Anda simak penjelasan berikut ini. Continue reading →

7 Poin Proposal Bisnis Yang Tokcer

Shuffle

Materi ini bukan untuk memoles sesuatu yang buruk menjadi cantik, tapi untuk memoles yang sudah cantik agar mempesona. Lantas jika belum cantik? Ya dirawat, dipupuk, disirami, biar cantik dan siap untuk dijual. Lha kalo untuk membuat cantiknya perlu biaya? Tawarkan bagi hasil yang lebih besar, karena resiko investor juga besar. Bisa saja anda poles dengan penawaran yang sensasional, namun jika nyatanya buruk, investor akan kecewa dan nama anda tercemar. Sebaliknya, ungkapkan dengan perhitungan wajar, bahkan konservatif. Jika ternyata hasilnya lebih, mereka akan puas dan nambah (invest) lagi. Memang closing-nya tak secepat yang ‘nggombal’, namun sekali puas, efeknya menggelinding tanpa henti.
Pertanyaan mendasar investor: Apa sih bisnisnya? Berapa modalnya? Berapa bagi hasilnya? Kapan balik modalnya? Bagaimana caranya? Hindari mengirimkan proposal bisnis anda. Mintalah waktu 10-15 menit untuk presentasi di hadapan mereka langsung. Ingat, bagaimanapun cara anda mempresentasikan jauh lebih berperan dalam closing, daripada isi proposal anda. Cari waktu dan tempat yang nyaman, bukan berisik dan harus teriak-teriak atau tergesa-gesa. Maksimal 10 halaman presentasi, sisanya masukkan ke lampiran. Keep It Short & Simple (KISS). Tawarkan max 30% dari total investasi ke masing-masing investor, pertama supaya tak dikuasai oleh dia, kedua biar nggak kelihatan miskin.
Berikut adalah poin-poin beserta urutannya….

12 ALTERNATIF PERMODALAN NON BANK

Modal, adalah alasan paling sering dilontarkan seorang pengusaha UKM. Berikut adalah tips mendapatkan permodalan yang mungkin tak pernah terpikirkan.

1. Nego gratis; ada beberapa hal seperti tempat usaha, yang bisa Anda nego gratis, misalnya, 6 bulan gratis! Buat proposal singkat, 10 Alasan kenapa Anda layak mendapat gratis!

2. Bayar mundur ke supplier/kontraktor; sambil menunggu pemasukan.

3. Beli bayar mundur-jual rugi tunai; misal, beli barang yang mudah dijual dengan kredit (tempo), kemudian jual rugi 5% (tunai). Uangnya bisa digunakan untuk kulakan barang dengan perputaran harian 3%/ hari x 25 hari.

4. Bagi Hasil (bukan saham); sistem bagi hasil bisa perbulan atau perproyek, dg kurun waktu tertentu. Di akhir kontrak, modal dikembalikan. Repotnya sistem ini, harus membuat laporan laba rugi. Bisa juga disiasati prosentasi dari omset.

5. Hutang bunga tetap; cara ini lebih memudahkan perhitungan, karena sistem fix, tanpa perlu melaporkan laba/rugi tiap bulannya. Kekurangannya adalah resiko jika ternyata bisnis tak untung.

6. Jual saham-opsi beli balik; setelah beberapa tahun yang disepakati, saham boleh dibeli balik dengan nilai saham saat itu.

7. Jual saham (badan usaha) permanen; opsi ini harus penuh pertimbangan terhadap ‘siapa’ pembelinya. Karena dia punya hak suara untuk mengatur bisnis kita. Batasi kepemilikan max 30% org.

8. Jual saham cabang yang untung; bisa 100% (take over) atau sebagian. Perusahaan waralaba besar menggunakan opsi ini.

9. Tukar Guling; misal sewa tempat (nol rupiah) dengan barter pelatihan untuk karyawan mall atau jasa/barang lainnya.

10. Ventura atau lembaga manajemen investasi.

11. Bayar dengan kartu kredit; bisnis EO juga bisa bermodalkan kartu kredit, sebagai uang muka hotel, percetakan dan lainnya.

12. Pinjaman lunak; “Sebaik-baik bank adalah bank mertua, cicilnya kapan saja, bunganya cincai-cincai

Dengan kombinasi trik-trik diatas, sebenarnya untuk buka usaha yang barupun, hanya perlu dana maksimal 30% saja dari investor (saham), sisanya kombinasi trik diatas.

Jaya Setiabudi

Juragan.Yukbisnis.com

@JayaYEA