15 Tanda Bahwa Bisnis Anda Buruk

Ketika seseorang memulai sebuah bisnis baik itu individu atau pun kelompok, sangat jarang memikirkan kematangan rencana bisnisnya dibandingkan dengan iming-iming hasil yang menggiurkan nantinya. Maka, tidak sedikit pula dari mereka yang kecewa dengan hasil akhirnya. Setiap bisnis yang sedang Anda jalani, harus mendapatkan perhatian khusus. Dengan membuat rencana bisnis yang baik, Anda akan merasa sangat terbantu dalam menjalankan bisnis Anda. Berpikir terlalu positif tidaklah baik untuk Anda, namun Anda juga tidak boleh berfikir terlalu negatif karena dapat menimbulkan rasa ketidakpercayaan diri. Jadi semuanya harus balance. Yang perlu Anda ingat sebelum memulai bisnis Anda adalah: memikirkan setiap dampak baik positif maupun negatifnya. Berikut petunjuk bahwa bisnis Anda tidak berjalan sesuai dengan harapan:

1. Anda tidak menghasilkan keuntungan

bisnis anda

Sangat mudah untuk mengatakan bahwa Anda harus menghasilkan uang, tetapi itu bukanlah frase yang tepat. Yang tepat adalah Anda harus menghasilkan keuntungan! Menghasilkan 100 juta rupiah per bulannya itu tidak terlalu baik jika Anda harus menghabiskan 110 juta rupiah setiap bulannya. Itu artinya, Anda tidak memiliki sistem manajemen uang yang kuat.

Bisnis yang sukses adalah yang menghasilkan keuntungan. Meskipun Anda mungkin tidak untung saat ini, minimal Anda harus bekerja ke arah itu. Menurut fakta administrasi bisnis kecil, sebagian besar bisnis gagal dalam lima tahun pertama karena bisnis mereka tidak menghasilkan keuntungan.

 

2. Anda belum berbicara dengan pelanggan potensial

bisnis anda

Apakah Anda berpikir bisnis Anda keren? Namun, pernahkah Anda berpikir tentang siapa saja yang berpikiran sama dengan Anda?

Dalam menjalankan sebuah bisnis yang terpenting adalah bagaimana masyarakat menilai bisnis yang Anda jalankan. Jika Anda belum berbicara dengan pelanggan, Anda sebaiknya segera bertindak. Dan yang lebih penting, jangan hanya berbicara terhadap satu orang saja, namun berbicaralah dengan beberapa orang.

 

3. Anda tidak mencintai apa yang Anda lakukan

bisnis anda

Jika Anda mencintai bisnis Anda, Anda akan menghabiskan lebih banyak waktu dalam mengelolanya. Hal ini memperbesar kemungkinan bagi Anda untuk berhasil. Jika Anda berbisnis hanya untuk menghasilkan uang, ada kemungkinan bahwa bisnis Anda akan menghasilkan nilai nihil. Karena Anda tidak akan tau apa yang harusnya Anda lakukan ketika bisnis Anda sedang jatuh. Berbisnis lah sesuai dengan apa yang bidang yang Anda sukai, maka Anda akan lebih enjoy untuk menjalaninya.

 

4. Anda tidak dapat menerima kritik

bisnis anda

Ketika seorang teman atau anggota keluarga memberikan umpan balik berupa kritik tentang bisnis Anda, maka jangan tersinggung, sakit hati atau bahkan marah. Dengarkan dan cobalah untuk memahami dan mengambil sisi positif dari apa yang mereka katakan. Dengan begitu artinya mereka mulai peduli dengan Anda. Anda tidak pernah tau, apakah kritik dan masukan dari mereka suatu hari nanti dapat berakibat postif terhadpa bisnis Anda.

 

5. Anda tidak peduli tentang pelanggan Anda

bisnis anda

Layanan pelanggan adalah sesuatu yang dapat mengembangkan atau menghancurkan perusahaan Anda. Jika Anda tidak peduli dengan pelanggan Anda, maka mereka tidak akan datang kembali dan membeli dari Anda lagi. Dengan memperdulikan apa yang pelanggan Anda bicarakan, artinya Anda membuka peluang luas untuk memperbanyak pelanggan di bisnis Anda. So, your customer is a King.

 

6. Orang tidak bicara tentang perusahaan Anda

bisnis anda

Word of Mouth Marketing adalah cara terbaik untuk mengembangkan bisnis Anda. Jika tidak ada yang berbicara tentang perusahaan Anda, itu berarti Anda tidak melakukan pekerjaan yang besar.

Hal-hal yang bersifat mendasar adalah apa yang benar-benar membantu bisnis Anda tumbuh subur. Anda bisa saja membayar mahal perusahaan iklan di berbagai media untuk memasarkan produk Anda. Tetapi itu akan menjadi percuma jika respon orang lain sangat rendah dan tidak membicarakan bisnis Anda. Untuk itu, Anda bisa mencoba menggunakan strategi online marketing yang tentunya mudah untuk diaplikasikan pada banyak bidang bisnis.

 

7. Anda tidak cukup gesit

Bisnis anda

Para pelanggan memiliki perubahan kebutuhan yang signifikan. Hal ini mendorong untuk beradaptasi dengan kenyataan itu. Jika Anda tidak gesit, maka Anda tidak akan mampu beradaptasi dengan cukup cepat. Pelanggan Anda akan mulai pergi ke pesaing Anda yang dapat lebih cepat beradaptasi dengan kebutuhan mereka.

 

8. Anda tidak bisa berhemat

bisnis anda

Kurangnya modal adalah alasan nomor satu dari kegagalan sebuah bisnis. Inilah sebabnya mengapa Anda harus agresif. Lakukan apa saja untuk menyimpan uang. Anda harus pandai berhemat. Dalam dunia bisnis, selalu ada pasang surut. Ada pula beberapa hal, seperti keadaan yang di luar kendali kita. Jika Anda tidak pandai mengelola uang, maka Anda akan terasa sangat terpukul jika Anda tidak memiliki cukup uang dalam keadaan yang mendesak. Simpanlah uang Anda, selagi Anda mampu.

 

9. Anda tidak tahu kapan harus menghabiskan uang

bisnis anda

Terkadang, Anda harus menghabiskan banyak uang untuk bisnis Anda. Tetapi mungkin waktunya saja yang belum Anda ketahui pasti. Sebagai contoh, Anda harus berkorban uang untuk bisnis Anda dengan membayar lebih banyak uang untuk karyawan yang berbakat. Karena hal ini jauh lebih bermanfaat daripada membayar sedikit uang untuk karyawan yang biasa-biasa saja. Tenaga kerja yang tidak unggul tentu juga dapat membahayakan bisnis Anda. Apalagi bagi Anda yang baru saja memulai bisnis dan memerlukan langkah cepat. Jika Anda memperkerjakan tenaga kerja yang ahli, maka Anda hanya perlu menjadi lebih telaten pada setiap hasil pekerjaan terhadap mereka.

 

10. Anda tidak memiliki pengacara yang baik

bisnis anda

Sebuah bisnis besar tidak luput dari campur tangan seorang pengacara. Mereka akan melindungi Anda dari perkara apapun, dan siap membela Anda dari pelanggan yang berbuat curang terhadap Anda. Pastikan Anda bekerja dengan seorang pengacara di sebuah firma hukum yang baik. Jika Anda tidak mampu membayar uang mereka, Anda selalu dapat bernegosiasi dengan mereka atau datang dengan rencana pembayaran yang lebih hemat.

 

11. Anda benci untuk mendelegasikan

bisnis anda

Jika Anda mencoba untuk melakukan semuanya sendiri, Anda akan membatasi potensi sesungguhnya dari bisnis Anda. Jika Anda tidak dapat mempercayai tim Anda untuk membantu, maka banyak hal yang harus Anda kerjakan dan perkembangan bisnis pun akan terasa lambat. Limpahkan beberapa pekerjaan dengan tim kepercayaan Anda. Jika Anda berpikiran positif terhadap mereka, maka hasil yang Anda peroleh akan maksimal. Begitu pula dengan mereka yang akan mengerjakan pekerjaan Anda dengan tenang. Coba beberapa hal kecil untuk menguji mereka, selanjutnya, sesuaikan dengan hasil ujian yang telah Anda berikan.

 

12. Anda terus membuat kesalahan yang sama

bisnis anda

Tidak ada yang salah dengan membuat kesalahan. Tetapi, berusahalah untuk tidak melakukannya berulang-ulang. Jika Anda belajar dari kesalahan Anda, Anda akan menghemat banyak uang dan waktu karena hal yang Anda hindari tidak terjadi lagi. Selain itu, Anda juga bisa belajar dari kesalahan orang lain. Semua orang membuat kesalahan, sehingga Anda mungkin juga mempelajari hal baru untuk menghindarinya dan menggunakan pengalaman orang lain.

 

13. Anda benci mengambil risiko

bisnis anda

Kadang-kadang Anda perlu melempar dadu dan mengambil risiko tersebut. Terus menerus menggunakan berbagai hal yang bersifat konservatif tidak selalu baik. Memulai sebuah bisnis, memilih tempat untuk dijadikan lahan, atau bahkan pindah lokasi perusahaan adalah hal-hal yang berisiko tinggi. Tentu saja hal ini dapat menyebabkan sulitnya memprediksi apakah yang akan terjadi pada bisnis Anda setelahnya. Anda harus memikirkan hal itu baik-baik.

 

14. Anda berada di bisnis pertama Anda

bisnis anda

Jika ini adalah bisnis pertama Anda, Anda cenderung meraba-raba banyak hal. 78% dari pengusaha, akan merasakan kegagalan pada awal bisnis mereka. Kemungkinan beberapa dari mereka takut akan melangkah ke jalur lain. Namun, jika Anda telaten dan bahkan jika Anda berada di bisnis kedua Anda, tetap saja peluang Anda belum meningkat secara drastis. Selanjutnya Anda akan memiliki kesempatan 34% untuk berhasil. Anda tetap harus gigih dalam mempertahankan bisnis Anda!

PS: Apabila Anda sedang memulai bisnis pertama Anda, pastikan Anda membaca artikel ini.

 

15. Anda tidak bisa fokus

bisnis anda

Lebih baik untuk melakukan satu hal dengan sangat baik daripada melakukan seratus hal pada dengan biasa-biasa saja. Google, Amazon, Microsoft, Skype, dan 37Signals hanya beberapa contoh perusahaan yang melakukan satu hal dengan sangat baik. Mereka bahkan telah mengembangkan bisnis mereka, dengan fokus pada 1 hal di awal bisnis mereka. Anda juga perlu fokus pada bisnis Anda dan hanya melakukan satu hal dengan sangat baik. Jangan memperluas jaringan jika Anda belum benar-benar baik dalam melakukan satu hal. Jika Anda kehilangan fokus, maka Anda dapat membahayakan bisnis Anda.

 

Setelah membaca penjelasan 15 tanda tersebut, semoga Anda dapat memperkirakan hal yang sedang dihadapi bisnis Anda dengan lebih akurat. Dan semoga bisnis Anda dapat melewati masa sulit dan bertahan hingga menuju kesuksesan!

PANDAI Saja Tidak Menjamin Kesuksesan Bisnis ANDA | “Carol Roth”

 PANDAI Saja Tidak Menjamin Kesuksesan Bisnis ANDA | “Carol Roth”

Mengambil keputusan untuk menjadi seorang entrepreneur adalah keputusan yang pengaruhnya tidak kecil dalam kehidupan seseorang secara keseluruhan. Namun belum ditemukan sebuah uji atau sertifikasi yang bisa diterapkan untuk mengetahui kompetensi entrepreneurial seseorang secara akurat. Hanya dengan mengantongi gelar MBA atau titel akademis lainnya, tidak secara otomatis seseorang bisa meraih keberhasilan dalam berbisnis. Dibutuhkan lebih dari itu agar bisa menjadi entrepreneur sukses. images (3)

“Jadi PANDAI saja tidak menjamin KESUKSESAN seseorang dalam Berbisnis”

    Sekarang hal yang anda harus lakukan adalah mempelajari beberapa hal untuk mengukur kekuatan MENTAL anda dalam berbisnis yang telah  disusun oleh Carol Roth dalam bukunya “The Entrepreneur Equation” . Di dalam bukunya, Roth memaparkan  karakteristik pribadi dan ketrampilan yang diperlukan.   Inilah rangkuman panduan dari Carol Roth tersebut agar Anda bisa memprediksi seberapa jauh Anda akan bisa bertahan dan sukses dalam dunia bisnis:

  1. Ujilah secara kritis motivasi Anda. Apakah Anda merasa bosan, menginginkan menjadi majikan untuk diri Anda sendiri, atau menunjukkan sebuah teknologi yang mutakhir? Ini semua bukan alasan paling tepat untuk mendirikan sebuah bisnis tetapi jika Anda selalu fokus pada pemecahan masalah nyata, percaya Anda bisa melakukannya lebih baik daripada orang lain dan yakin saat Anda harus melakukan berbagai peran, Anda memiliki pola pikir usaha rintisan yang tepat/
  2. Sambutlah majikan baru yang lebih banyak. Saat Anda memulai bisnis Anda sendiri, Anda tidak lagi memegang kendali.  Kemungkinan Anda tidak bisa memiliki kebebasan yang Anda idamkan. Anda akan dikendalikan oleh para pelanggan, investor, pemberi pinjaman. Dan tak hanya itu, Anda juga harus selalu siap sedia untuk menjawab pertanyaan mereka..
  3. Evaluasi seberapa baik Anda bekerja dengan orang lain. Banyak orang memimpikan untuk membuka sebuah bisnis sebagai pelarian dari rekan kerja yang tidak menyenangkan atau atasan yang menjengkelkan. Namun kini Anda harus menghadapi lebih banyak orang termasuk akuntan, pengacara, klien dan anggota tim. Anda harus merasa nyaman dengan orang dan memiliki ketrampilan yang tajam.
  4. Perbanyak tanggung jawab Anda. Memiliki sebuah bisnis amat mirip dengan seorang anak-anak. Entrepreneur adalah profesi yang tak kenal waktu. Jika ada hal yang menimpa bisnis Anda (termasuk hilangnya sumber penghasilan), bagaimana hal itu akan mempengaruhi keluarga atau rumah tangga Anda? Ingatlah Anda yang memegang uangnya.
  5. Perhatikan pengalaman manajemen dan industri Anda. Mampu mengatur karyawan dan vendor ialah jenis ketrampilan yang dibutuhkan saat ingin menjadi entrepreneur. Anda juga harus mengetahui industri Anda secara intensif. Hal ini juga membantu Anda bekerja dalam perusahaan yang sama sebelum Anda memulai sendiri.
  6. Belilah saham dari siapa yang Anda kenal. Bisnis tidak selalu tentang apa yang Anda ketahui, tetapi siapa yang Anda ketahui. Hubungan yang baik pantas untuk diutamakan selalu. Hubungan baik akan mengantarkan Anda kepada investor dan peminjam modal dan Anda akan menerima pendanaan yang lebih baik, dengan harga, syarat dan ketentuan yang lebih ramah dari pemasok bisnis dan layananan profesional
  7. Bersikap jujur mengenai uang. Jangan berharap hubungan Anda dengan uang berubah hanya karena Anda sudah mendirikan bisnis. Mendirikan bisnis memerlukan uang dan manajemen keuangan yang kokoh. Apakah Anda akan merasa panik mengenai pengeluaran dana taua penghindaran risiko keuangan dengan segala cara?
  8. Ujilah jenis kepribadian Anda. Jika Anda orang yang menyukai stabilitas dan kendali, atau jika Anda menyukai keadaan di mana semuanya tertata rapi seperti rencana, bisa jadi Anda bukan orang yang tepat untuk menjadi entrepreneur. Setiap bisnis baru memiliki pasang surut dan banyak sekali hal dan kejadian yang tak terduga.
  9. Periksa pasar dan persaingan Anda. Untuk memberikan mereka pada bisnis Anda dan investor, Anda memerlukan pemahaman mengenai mengapa dan bagaimana Anda bisa melampaui prestasi mereka. Baik pesaing yang jahat atau baik akan mempengaruhi seberapa suksesnya Anda dan bisnis Anda kelak.
  10. Ujilah stalabilitas Anda. Bisnis yang berhasil bersandar pada pendelegasian dan otomatisasi. Akankah Anda mampu untuk mengajarkan bagaimana cara melaksanakan pekerjaan Anda kepada anak buah? Jika bisnis Anda bertumpu pada otak dan ketrampilan saja, mungkin Anda akan memiliki pekerjaan yang sukses tetapi bukan sebuah bisnis yang sukses.

Jangan terlalu menganggap sepele semua poin ini, tapi ingatlah bahwa risikonya amat tinggi. Statistik menyatakan bahwa tingkat kegagalan bisnis baru selama 5 tahun pertama ialah 90 persen. Berusahalah yang terbaik untuk menjadi seorang enterpreneur yang SUKSESwirausaha_0

Siapkah mental Anda untuk BERBISNIS?

Siapkan mulai dari sekarang !!!

Ide Bisnis Online dengan Konsep Makelar Dahsyat!

Ide Bisnis Online dengan Konsep Makelar Dahsyat!

Bisnis online memang sedang naik daun di Indonesia, seiring dengan masyarakat yang mulai well-educated dengan online transaction, juga dengan banyaknya kebutuhan-kebutuhan yang muncul di masyarakat mereka juga menginginkan sebuah kepraktisan, tanpa membuang waktu, tanpa kemacetan, tanpa terjebak banjir, tanpa berputar-putar keliling mencari hal yang dibutuhkan. Maka dari situlah kedua kondisi tersebut bertemu menjadi sebuah peluang bisnis yang dapat dieksekusi melalui beberapa ide-ide bisnis online yang diintegrasikan dengan offline.

 

UNBO_icon_ID_Sync

Kondisi di atas didukung juga dengan banyaknya internet marketer yang banyak berbagi tips bisnis online dan internet marketing seperti misalnya seperti blog YukBisnis ini. Kini semuanya dimudahkan ketika kita mau belajar konsepnya, bahkan ada teman saya, praktisi digital marketing yang mengatakan bahwa,

cari uang di internet apalagi di kota-kota besar itu gampang, intinya bagaimana kita bisa me-monetize kemalasan orang..

Dengan beberapa kondisi ini, banyak pebisnis yang aware dengan digital marketing yang kemudian memanfaatkan berbagai channel marketing di Internet untuk memaksimaklan bisnisnya atau bahkan sebelumnya tidak mempunyai bisnis, namun timbul ide bisnis dengan adanya digital marketing ini.

Ide Bisnis dengan Konsep Makelar

Ada banyak digital marketer yang awalnya tidak mempunyai bisnis, termasuk saya dan teman-teman saya. Muncul sebuah ide dengan konsep makelar, hal ini menjadi sebuah kepraktisan bagi pemasar-pemasar yang belum cukup tahu akan product knowledge dari suatu produk/jasa atau mungkin tidak ingin ribet dengan masalah sistem/sumber daya.

Seperti yang kita tahu, konsep utama makelar adalah bagaimana kita bisa mempertemukan antara orang yang membutuhkan dengan orang yang menyediakan penawaran terhadap suatu kebutuhan. Kita akan bedah satu per satu.

makelar

Pertama yaitu orang yang membutuhkan, karena cakupan bahasan kita adalah mengenai bisnis online maka tentunya adalah bagaimana secara maksimal kita dapat mengumpulkan orang-orang yang “butuh” terhadap suatu barang/jasa tersebut melalui channel online, alasan mengapa online mungkin sudah banyak kita tahu yaitu kita akan mendapat banayak orang yang membutuhkan sesuatu dimanapun, kapanpun secara cepat tanpa batas melalui media online, baik online maupun offline sebenarnya sama, kita membutuhkan sebuah pemasaran, dalam hal ini itu pentingnya digital marketing, secara garis besar ilmu digital marketing yang dikuasai adalah bagaimana kita dapat menaklukan mesin pencari agar penawaran kita selalu muncul di halaman atas mesin pencari dan yang kedua adalah kita dapat menaklukan/mendominasi social media.

Ya, keduanya merupakan channel internet marketing yang utama, seperti yang tersaji dalam daftar website teramai di dunia yaitu No. 1 adalah Google (mesin pencari) dan disusul Facebook (social media). Namanya saja makelar, sebenarnya ilmu optimasi digital marketing pun tidak harus Anda kuasai, cukup tahu konsepnya saja, banyak teman-teman saya yang tidak tahu hal mendetail sampai ke teknis-teknisnya namun sukses di Online, salah satunya ada pengusaha franchise yang sudah sukses dengan banyak outlet dengan optimasi media online. Ketika ditanya apa rahasianya, dia bilang “Serahkan ke Ahlinya!”.

Kedua, yaitu mengenai orang yang menyediakan penawaran, atau bisa kita sebut supplier ataupun provider (penyedia layanan). Kita bisa bagi menjadi 2, yaitu off-based location dan on-based location. Off-based location saya artikan sebagai supplier yang tidak berlokasi yang kita dapat bertransaksi dimanapun tanpa berbatas jarak, dan customer/client pun bisa menikmati produk/jasanya tanpa terkendala hal itu, konsep ini diimplementasikan dalam sebuah dropshiping dimana konsepnya adalah ketika customer kita order ke kita, supplier mengirimkan barang langsung ke customer dengan atas nama toko kita, ini sangat banyak digunakan oleh pebisnis online sekarang, terutama mereka para reseller, banyak juga dilakukan oleh ibu-ibu yang mereka hanya mengandalkan jualan via BBM dan Facebook. Hal yang akan difokuskan adalah On-Based Location dimana intinya provider (penyedia layanan) berada di suatu lokasi dan bisa bertransaksi dengan customer/client kita, ini yang banyak belum digarap oleh pebisnis internet. Dua tipe ini tentunya memudahkan kita karena urusan mengenai resource dan stock menjadi fokus utama supplier/penyedia layanan, kita tidak terlalu concern pada hal tersebut.

Nah, kedua hal di atas yang kita integrasikan. Diantara bisnis-bisnis yang telah dan sedang dilakukan dengan mengoptimalisasi integrasi antara digital marketing dan local business dengan konsep makelar contohnya, pertama adalah Bimbingan Belajar Private, saya sudah mengoptimaslisasi hal ini, bekerja sama dengan sebuah penyedia bimbel offline. Mengenai penyedia layanannya sudah terstruktur resource-nya seperti pengajar, sistem administrasi, modul ajar dll, kita tidak perlu repot untuk menyiapkan semua hal tersebut.

 

Membuat Blog

Mengenai bagaimana mendatangkan client nya adalah karena saya sebagai digital marketer , saya bisa melakukan hal itu dengan optimasi sendiri tinggal mencari cara bagaimana mendatangkan anak ajar melalui media internet. Dengan memanfaatkan channel marketing seperti mesin pencarian Google atau melalui social media Facebook, konsep ini akan berjalan. Dengan membuat sebuah website kemudian dioptimasi agar tampil di halaman atas Google, misalkan dalam contoh bisnis lokal bimbel privat ini adalah kita menarget dengan kata kunci: “les privat di jakarta, bimbel privat di jakarta, bimbel privat SMP di jakarta, les privat matematika di jakarta.., dll”. Kemudian juga membuat halaman facebook bimbel tersebut kemudian diiklankan melalaui iklan facebook, dengan menarget pasangan suami isteri yang berlokasi di Jakarta dengan relationship menikah, dengan usia kira-kira yang sudah mempunyai anak seumuran anak SD-SMA.

Dalam contoh di atas, kita tinggal mempekerjakan sebuah karyawan untuk meng-handle sebagai customer service (CS) yang mem-follow-up client yang datang dari channel online tadi. Hal tersebut sudah dilakukan dan works! Kita diuntungkan dengan pembagian keuntungan yang berulang tiap bulan, karena wali ajar akan membayar biaya bimbel perbulan, untuk model bisnis lain yang ingin Anda rambah, ana bisa bernegosiasi dengan mitra bisnis Anda sesuai kesepakatan. Mengenai pembagian dan sistem kerjasama dengan pihak ketiga, terserah bagaimana kita win-win solution-nya. Jika Anda tidak paham ataupun tidak mempunyai waktu mempelajari digital marketing, serahkan ke ahlinya, ingat konsep makelar tadi, intinya kita tidak perlu 100% tahu technical skill, tapi business skill.

Contoh lainnya yang juga dilakukan oleh teman-teman digital marketer saya adalah Bunga Karangan (Bunga Duka Cita, Bunga Selamat atas berdirinya suatu perusahaan), dengan menyiapkan konsep seperti di atas, ketika ada order ke CS, tinggal provider yang bergerak ke customer mengantarkan pesanan, contoh lainya adalah Sewa Mobil, Sedot WC, Catering Nasi Box, Hewan Qurban, dll. yang intinya itu bertipe local business, bisnis yang berada di sutau tempat, sehingga kita bisa fokus dengan digital marketing yang mana optimasinya melingkupi tempat tersebut. Ketika Anda pikir apakah bisnis-bisnis tersebut banyak dibutuhkan di internet? Jangan salah! Banyk netizen yang kini memakai internet untuk mencari kebutuhannya.

Pelanggan datang, dan lempar ke ahlinya! Tidak jago digital marketing? Lempar ke ahlinya.

Semoga menginspirasi!

 

 

Kenapa Anda Jadi Malas Dan Suka Menunda Pekerjaan? Jawab Kuis Ini

Malas dan menunda pekerjaan

 

Menurut pakar hidup minimalis dan penulis Leo Babauta, sifat menunda-nunda pekerjaan lahir dari dari rasa takut. Ya, bukan karena tidak adanya motivasi atau disiplin, tapi sebagian besar karena rasa takut.

Takut bahwa hasil pekerjaan Anda tidak cukup baik nantinya.

Takut bahwa Anda bukan orang yang cukup baik untuk mengerjakannya.

Takut bahwa pengetahuan atau pengalaman Anda tidak cukup untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut.

Dan rasa takut yang lain.

Rasa takut ini akan membuat Anda menghindari pekerjaan yang seharusnya Anda selesaikan saat ini.

Namun jangan khawatir, beberapa studi psikologi menyatakan bahwa setiap kita sebenarnya memiliki sifat untuk menunda pekerjaan. Konon aktris Drew Barrymore termasuk tipe penunda pekerjaan yang parah.

Namun agar membuat Anda semangat untuk meninggalkan sifat menunda yang Ana miliki, Anda harus mengetahui dengan tepat apa sebenarnya yang Anda takuti?

Seorang psikolog Pamela Wiegartz membuat kuis yang akan membantu Anda untuk menentukan alasan sebenarnya kenapa Anda sering menunda-nunda.

Jawab 9 pertanyaan dibawah dengan Ya atau Tidak dan mohon lakukan dengan sejujur-jujurnya. Continue reading →

Sudahkah Bisnis Anda Menganut Tren Kerja Produktif Masa Depan?

kerja

Sudahkah  bisnis Anda menganut Tren kerja produktif Masa Depan? jika belum berarti Kerja Bisnis Anda mulai ketinggalan jaman dan kurang produktif.

Mungkin Anda pernah mengeluh saat sedang menyelesaikan tugas kerja, dan mengalaminya. Bos  atau Atasan memberikan tugas yang menumpuk dan ditinggal begitu saja hanya memberi waktu fleksibel untuk mengumpulkan hasil tugas Anda dan tidak peduli dimana tempat anda pilih untuk bekerja.

Ternyata Kini Anda dituntut untuk mengikuti perkembangan,  era digital mendorong Anda harus lebih kreatif dalam memanfaatkan teknologi yang berkembang sangat cepat dengan kata lain segera mengganti teknologi lama dan gunakan teknologi yang barusehingga lebih produktif .

Sudahkah Bisnis Anda Menganut Tren Kerja Produktif Masa Depan?

Internet adalah aspek komunikasi yang mulai digunakan banyak pihak saat ini, sebagai penyedia dan penghubung informasi,fasilitas dan promosi di berbagai belahan dunia. Sedangkan dalam bisnis internet sangat praktis digunakan komunikasi antar perusahaan, anggota, pelanggan tanpa harus memilih tempat dan waktu.

Dunia Bisnis telah bertransformasi ke dalam sistem dan budaya kerja yang lebih fleksibel, kepemimpinan yang terbuka, dan mendorong kolaborasi antar tim selama masih ada internet.

Pakar budaya kerja di perusahaan-perusahaan global berkumpul untuk membicarakan tentang perubahan ini. “Kami melihat adanya percobaan besar-besaran dalam perusahaan-perusahaan besar,” kata Adam Pisoni, co-founder Yammer, situs jejaring sosial kantor, yang diakuisisi oleh Microsoft pada tahun 2012. Menurut Pisoni, ide-ide yang sudah ada selama 30-40 tahun tentang lingkungan kerja yang efektif dan efisien, kini mulai membuahkan hasil.

Tren kerja masa depan untuk lebih produktif telah di lakukan Yubi office yang dapat memberi inspirasi  kerja mengembangkan bisnis Anda, sbb

  1. Waktu dan Ruang Kerja yang Fleksibel

Yubi’s office telah merintis ruang kerja yang fleksibel demi meningkatkan produktivitas dan menghindari kepenatan yang mendatangkan kebuntuan kreativitas dan kenyamanan antar anggota.  Dan tidak menuntut anggota dalam hal waktu tapi terlebih fokus pada hasil yang dibuat. Percobaan terus-menerus dan menerapkan penemuan Anda

  1. Kolaborasi Antar Anggota dalam Tim

Dalam anggota Yubi’s office sering mengadakan kolaborasi bekerja sama untuk menuju tujuan yang sama walaupun berbeda tugas anggota dapat melengkapi kekurangan dari kelebihan yang dimiliki masing-masing anggota dengan interaksi sehingga secara tidak langsung menimbulkan rasa persahabatan yang nyaman.

  1. Membangun Jaringan dengan Perusahaan lain dan Pelanggan Anda

Seseorang adalah makhluk sosial yang memerlukan bantuan satu dengan yang lain. Hal tersebut dapat digunakan sebagai gambaran untuk perusahaan satu dan lainnya. Ciptakan kerjasama yang harmonis dengan membangun komunitas dengan perusahaan lain dan pelanggan yang ada miliki. Dengan demikian Anda memiliki peluang untuk berkembang dari komunitas suatu jaringan yang telah Anda buat.

Sekarang Anda sudah paham, mengenai Tren Kerja lebih produktif Masa depan dan dapat mengispirasi Bisnis Anda. Selamat Mencoba, Salam Sukses !

 

Sumber: https://www.brw.com.au/p/entrepreneurs/tips_for_entrepreneurs_from_yammer_oouJdJxDC5NRtvdVadd0LP

gambar :https://www.growthbusiness.co.uk/article_images/articledir_4204/2102458/2_fullsize.jpg

https://id.wikipedia.org/wiki/Internet

pengalaman di Yubi store office