Memahami model bisnis artinya adalah memahami bagaimana bisnis Anda menghasilkan uang, bagaimana Anda akan menjaga hubungan dengan konsumen, siapa mitra Anda, berapa biaya yang harus Anda keluarkan, dan lain-lain.
Salah satu cara termudah untuk menentukan model bisnis Anda adalah dengan menggunakan sebuah alat peraga yang bernama Business Canvas. Dengan alat peraga ini akan membuat model bisnis Anda lebih visual sehingga Anda lebih mudah bereksperimen dan mempresentasikannya ke orang lain.
Kendalanya, untuk yang baru pertama kali menggunakan business canvas atau belum terbiasa menggunakannya, Anda bisa jadi bingung dengan 9 elemen yang ada dalam business canvas tersebut. Salah satu solusi untuk masalah ini adalah menyederhanakan business canvas, yaitu dengan membaginya menjadi bagian-bagian yang lebih kecil.
Setelah membaginya, Anda bisa menggunakan ilustrasi (gambar) atau penandaan dengan warna.
Namun, jika Anda tidak memiliki kemampuan menggambar (seperti saya) maka Anda mungkin akan kesulitan untuk menghasilkan Business Canvas yang cantik dan akan minder untuk mempresentasikannya di depan rekan bisnis, apalagi calon investor Anda.
Beberapa waktu yang lalu saya menemukan sebuah aplikasi berbasis web, yang dapat menyederhanakan business canvas menjadi bagian-bagian yang lebih kecil, sekaligus membuat saya (yang tidak memiliki kemampuan untuk menggambar atau men-desiain) bisa menghasilkan business canvas yang cantik dan visual.
Namanya adalah Business Model Card, Kabar gembiranya lagi, aplikasi ini adalah buatan anak Indonesia.
Dengan Business Model Card, Anda dapat membagi Business Canvas Anda menjadi bagian-bagian kecil sesuai dengan elemen Business Canvas yang sedang Anda gali, dan membuatnya kedalam bentuk kartu.
Ada 2 cara untuk menggunakan alat bantu ini: Continue reading →