7 Ide Bisnis “Gila” Pengusaha Kaya Raya

Ide kecil dan sederhana tak menutup kemungkinan untuk menghasilkan pebisnis-pebisnis dengan omzet puluhan, ratusan bahkan miliaran rupiah. Ide unik yang dapat diterima dimasyarakat dan menciptakan efek penasaran, ‘ngangenin’ bahkan kebutuhan sangat mungkin untuk secara terus-menerus menjadi ladang penghasilan yang menjanjikan.

Inilah 7 ide bisnis unik yang membuat penggagasnya kaya raya:

1. Clocky

                                          ide bisnis

Clocky adalah sebuah produk jam alarm yang unik. Banyak orang yang kesal dan bahkan tanpa sadar membanting jam alarmnya bila berbunyi dan mengganggu tidurnya. Untuk menghindari hal tersebut, seorang mahasiswa yang bernama Gauri Nanda membuat alarm yang tahan banting dan mampu bergerak otomatis kesana kemari dengan dua roda di sisinya. Mikroprosesor yang mengendalikan jam Clocky tersebut menjadi alat yang efektif bagi para pekerja atau pun anak sekolah agar tidak terlambat bangun. Kini Clocky telah merambah ke lebih dari 45 negara.

2. Wuvit

ide bisnis

Wuvit atau biasa dikenal sebagai bantal microwave adalah kerajinan rumah tangga yang berhasil menarik minat banyak orang. Wuvit merupakan sebuah bantal yang diisi dengan jagung dan beberapa kain lembut. Bantal mungil itu dimasukkan ke dalam microwave dalam beberapa menit untuk menyimpan panas. sehingga ketika digunakan dapat memberikan kehangatan, terutama di kala musim dingin tiba. Kesuksesan bantal Wuvit yang diciptakan oleh Kim Levine telah menjadikannya seorang Ibu rumah tangga yang berpenghasilan miliaran.

3. Positives Dating

ide bisnis

Didirikan oleh Paul Graves dan Brandon Koechlin, bisnis yang bernama Positives Dating adalah sebuah situs yang menyediakan jasa kencan (ngedate) bagi para pengidap penyakit AIDS. Orang-orang yang telah terinveksi oleh virus HIV merasa bersyukur dengan layanan situs tersebut karena bisa mendapatkan teman atau kekasih  baru dalam komunitas sesama pengidap penyakit AIDS. Para anggotanya yang telah berjumlah lebih dari 50ribu orang, harus membayar iuran bulanan sekitar $ 14,95.

4. Pet Butler

ide bisnis

Pet Butler adalah sebuah perusahaan jasa yang menyediakan layanan pembersihan kotoran hewan. Ide bisnis ini muncul pada tahun 1998 oleh sang pendiri perusahaan bernama Matt Boswell dari Texas, Amerika. Pada awalnya usaha yang mempekerjakan 7 karyawan ini mengalami banyak kendala. Namun, dengan usaha yang konsisten, perlahan-lahan mulai mengalami kemajuan. Sejak tahun 2006, Pet Butler diwaralabakan ke berbagai kota, dan kini akhirnya telah berekspansi di seluruh penjuru dunia dengan total mitra lebih dari 120 franchise dan total kliennya mencapai 12 ribuan orang.

5. Knork

ide bisnis

Knork merupakan salah satu produk inovatif yang memiliki multi fungsi yaitu sebagai sendok garpu dan pisau. Sehingga, ketika makan pizza, buah atau barbeque, tidak perlu memakai dua peralatan garpu dan pisau. Ide ini muncul dari seorang anak sekolah yang bernama Michael D. Miller. Kemudian, direalisasikan setelah dia kuliah dengan mendirikan perusahaan kecil yang bernama Knork Flatware. Dan akhirnya di akhir tahun 2011, ide usahanya tersebut telah berhasil mendatangkan uang lebih dari dua juta dollar atau sekitar 19 milyar rupiah.

6. Doggles

ide bisnis

Roni Di Lullo menemukan ide bisnis yang unik ini ketika melihat anjingnya menyipitkan mata karena sinar matahari. Setelah pengujian dan melengkapi tali pada kacamatanya agar sesuai dengan bentuk kepala anjing; Di Lullo mulai menjual doggles (kacamata untuk anjing) dan dengan cepat menjadi produk yang laku dipasaran. Terbuat dari bahan polycarbonate berwarna serta menggunakan strip elastis untuk mengamankan kacamata pada kepala anjing, Doggles melindungi mata hewan peliharaan dari sinar UV dan partikel debu yang dapat menyebabkan masalah pada mata nantinya.

7. SuperJam

ide bisnis

Fraser Doherty membangun kerajaannya dengan cara yang tradisional. Fraser mulai membuat selai pada usia 14 dari resep neneknya di dapur di Skotlandia. SuperJam menjual sekitar 500.000 botol per tahun, yang saat ini menguasai sekitar 10 persen dari pasar selai Inggris. Kini, SuperJam, dijual di mayoritas supermarket di Inggris. Doherty pun menyabet penghargaan “Global Student Entrepreneur of The Year”, dan menghasilkan uang jutaan dolar.

“Ideas are like rabbits. You get a couple and learn how to handle them, and pretty soon you have a dozen.” – John Steinbeck

5 Miliarder Kaya Ini Mengaku “Miskin”

kaya

Saat membicarakan sosok seorang miliarder atau orang-orang terkaya di dunia, kita tentu akan terbayang bagaimana gaya hidup mereka dan seberapa borosnya mereka menghamburkan uang untuk kebanggaan ataupun untuk menunjukkan seberapa banyak kekayaan yang mereka miliki.

Tapi 5 orang miliarder ini justru “berlomba-lomba” untuk menunjukan kesederhanaannya. Mereka tidak malu maupun gengsi untuk menunjukan kesederhanaannya, meskipun Tuhan telah memberi mereka rezeki melimpah. Menariknya, mereka melakukan ini bukan karena ingin mencari sensasi, tapi didasari beberapa alasan tertentu yang sebenarnya sangat normal dan masuk akal. Berikut adalah mereka, para orang kaya yang mengaku “miskin” tersebut.

1. Nicholas Berggruen

Ini dia, Nicholas Berggruen. Seorang kaya-raya dengan kekayaan mencapai 20 miliar rupiah di tahun 2010. Namun kekayaannya itu bukanlah yang membuat ia terkenal. Pasalnya Nicholas merupakan miliarder yang tak memiliki rumah untuk tinggal.Nicholas memutuskan untuk menjalani hidupnya secara natural dan apa adanya. Bahkan ia memutuskan untuk merogoh kocek banyak untuk disumbangkan sebagai amal sosial di berbagai daerah.Baginya kekayaan adalah tentang apa yang telah Anda berikan pada dunia ini, bukan tentang berapa banyak uang atau benda berharaga yang telah Anda miliki.

2. Yu Youzhen

Wanita yang satu ini sangatlah unik. Bagaimana tidak, dengan pendapatan dari beberapa bisnis yang ia miliki di Tiongkok, wanita ini malah memilih untuk menjadi seorang tukang pembersih jalan. Ya, beliau adalah Yu Youzhen, seorang wanita asal RRT yang rutin bangun pukul 03.00 pagi untuk langsung membersihkan jalanan sepanjang 2 mil.Ibu 53 tahun itu melakukan hal ini untuk membiasakan sang anak memilki semangat bekerja tanpa bergantung pada harta sang ibu yang melimpah ruah. Wanita ini sendiri memiliki properti yang bernilai hingga $1.500.000 atau kurang lebih 10 miliar Rupiah! Wow!

Nampaknya cara “aneh” sang ibu ini cukup berhasil, karena kini anaknya tercatat telah bekerja sebagai supir taksi dan juga pegawai kantoran.

3. Ingvar Kamprad

Ingvar Kamprad, sang pendiri perusahaan perabotan Swedia yang fenomenal, IKEA. Telah mencatat banyak kesuksesan melalui produk perabotan rakit-sendiri-nya yang terjangkau. Bagi Kamprad, bagaimana menghemat uang bukan hanya untuk pelanggannya semata, tapi juga bagi dirinya.

Ada pun quote seperti ini di kalangan IKEA, “Orang2 IKEA tidak mengendarai mobil mewah atau tinggal di hotel mewah”. Hal tersebut juga berlaku bagi sang pendirinya. Ingvar Kamprad hanya naik pesawat kelas bisnis saat bepergian dan ketika butuh untuk pergi di dalam kota, dia naik bus atau mengendarai mobil Volvo 240GL-nya yang telah berusia 15 tahun.

4. Mark Zuckerberg

Siapa sangka, Mark Zuckerberg, CEO dan pendiri jejaring sosial Facebook dengan kekayaan: US$15,4 miliar, hingga kini masih hidup sederhana. Dia mengaku baru saja mengendari Acura TSX dan menggantinya menjadi Volkswagen GTI seharga US$30 ribu.

Pada 2011 lalu, ia bahkan membeli rumah senilai US$7 juta di daerah Palo Alto, Amerik Serikat. Dalam berpakaian pun juga demikian, ia seringkali muncul hanya mengenakan busana t-shirt dan jaket dengan tutup kepala yang sedrhana dan simpel.

5. Zong Qinghou

Zong Qinghou adalah pendiri dan CEO dari Hangzhou Wahaha Group. Sifat luar biasa Zong adalah kerendahan hatinya, pikiran yang fokus dan gaya hidupnya yang sangat sederhana. Zong memulai kariernya dengan menjual soda dan permen kepada anak sekolah hingga kini menjadi orang terkaya di Cina daratan dengan menguasai pasar minuman bersoda di Cina sebanyak 15 persen.

Akan tetapi Zong sama sekali tidak terlihat seperti seorang miliarder. Ia memakai pakaian biasa, memakan tahu dan acar untuk makan siang bersama karyawannya di kantin dan hanya menghabiskan 20 dollar setiap harinya. Ia menolak memakan makanan mahal dan lebih memilih untuk makan sederhana bersama stafnya di kafetaria kantor. Walaupun Zong sangat bangga dengan kesuksesan yang dimilikinya, Ia secara jelas tidak pernah lupa dengan asalnya dahulu.

 

Hikmahnya

Hidup sederhana adalah bentuk kehalusan budi dan juga akhlak. Bila hidup sederhana sudah mendarah daging, kilauan harta tentu tidak akan membuat seseorang menjadi lupa diri dan sombong. Tapi seperti “Ilmu Padi”, makin berisi, makin merunduk atau rendah hati.

Kenyataan diatas pun jua membuka fakta lain beberapa milyader dunia yaitu, kekayaan tidak hanya didapat dari penghasilan yang tinggi saja, tapi juga dibarengi dengan gaya hidup hemat , tidak berlebihan dan hedonis.

Bagaimana Saya Menghasilkan 5 Juta Dalam 75 Menit Dengan Yubi Affiliate (Studi Kasus Lengkap)

email marketing atm

 

 

Semua yang terjadi dalam studi kasus ini memiliki sangat banyak faktor yang membuatnya berhasil. Yang saya tulis disini adalah faktor-faktor yang menurut saya menjadi penentu keberhasilan strategi yang saya gunakan selama hari Jum’at hingga Minggu kemarin (5-7 Agustus 2014.) Hasil yang Anda dapat mungkin berbeda, namun jangan berduka, kita cari solusinya bersama.

Untuk Anda yang belum mengetahui apa itu Yubi Affiliate, baca disini.

Klik disini untuk mendaftar Yubi Affiliate.

Seminggu yang lalu, saya me-nonaktif-an seluruh kampanye iklan berbayar yang sedang saya jalankan ke YukBisnis untuk bereksperimen dalam sebuah saluran pemasaran yang, walaupun sudah lama saya pelajari, jarang sekali saya terapkan serius. Saluran pemasaran itu adalah: email.

Email marketing adalah wujud paling tua online marketing. Jauh sebelum dunia mengenal SEO, Social Media Marketing, dan online advertising, dunia terlebih dahulu mengenal email marketing.

Saya sering mendengar istilah:

The Money Is In The List

Atau terjemahan bebasnya: “uang itu ada di dalam daftar email yang kita miliki.”

Semakin berkualitas daftar email yang kita miliki, maka semakin tinggi kemungkinan terjadinya penjualan.

Selama ini kampanye pemasaran saya memang tidak fokus ke email, alasannya: belum pernah berhasil. Lalu saya mulai menyalahkan pasar di Indonesia dengan mengatakan:

Pasar lokal belum siap..

Atau

Orang Indonesia ga pernah buka email, persentasi open rate (jumlah orang yang membuka email) sangat kecil..

Dan terus mencari pembenaran dengan alasan-alasan sejenis.

Hingga akhirnya seorang pakar email marketing di Indonesia menanyakan kepada saya:

Jadi open rate-nya mau berapa?

Dan lalu mengingatkan saya bahwa semua anggapan saya tentang email marketing untuk pasar Indonesia itu salah. Saya kemudian memutuskan untuk memberikan email marketing kesempatan kesekian kalinya.

Saat akan memulai promosi melalui email marketing, YukBisnis memiliki sekitar 77ribu daftar email yang terbagi menjadi beberapa segmen. Setelah saya bagi lebih mendetail, akhirnya saya memilih sekitar 15ribu yang akan saya kirim email kampanye ini karena sesuai dengan target pasar yang Anda tuju.

Berikut ini adalah studi kasus yang saya lakukan dari tanggal 5 hingga 7 Agustus 2014. Rata-rata pengerjaan kampanye ini, dari mulai menulis email hingga mengirimkannya ke target pasar, memakan waktu kurang lebih 25 menit sehari. Jadi total pengerjaan ketiga kampanye email ini memakan waktu kurang lebih 75 menit.

Kenapa 25 Menit Sehari?

Saya menggunakan Teknik Pomodoro setiap kali saya menulis, termasuk email. Hal ini untuk menjaga saya tetap fokus dan mencegah saya terlalu lelah karena memikirkan apa yang mau saya tulis, juga tentunya bisa . Untuk memahami apa itu Teknik Pomodoro, silahkan baca disini.

 

Inilah studi kasusnya:

Continue reading →

5 Strategi Bisnis Yang Sukses Karena “Tidak Waras”

Strategi bisnis

Bisnis di abad 21 ini telah memasuki era yang baru. Era dimana setiap pebisnis yang ingin meraih sukses, wajib untuk terus-menerus menghasilkan ide-ide yang kreatif untuk memenangkan persaingan ketat dengan kompetitor lain.

Persaingan untuk pasar domestik saja sudah sangat ketat, apalagi bila membicarakan pasar international yang jauh lebih besar. Tentu jauh lebih “berdarah-darah”.

Tapi 5 bisnis berikut punya cara yang “Tidak Waras” alias “Gila” untuk meraih perhatian konsumen dan memenangkan persaingan dengan kompetitor. Tidak tanggung-tanggung, strategi bisnis GILA dari mereka ini mampu membawa beberapanya sukses Go International. Berikut 5 usaha tersebut.

1. Pocari Sweat

April 1980 penjualan pertama minuman Pocari Sweat dimulai. Tim marketing yang dipimpin Jiro Tanaka mengunjungi toko-toko pengecer langganannya. Namun ketika para pengecer mencoba rasa Pocari Sweat mereka menolak karena rasanya tidak lazim. Tim Marketing juga mencoba membuat kios diberbagai event dan menjualnya langsung kepada konsumen. Namun dengan cara seperti ini pun gagal. Reaksi konsumen sangatlah negatif.

Tim marketing pun tentu saja terpukul dengan kondisi ini. Presiden Direktur Akihiko berpikir keras  dan membuat keputusan yang cukup “Gila”, yaitu meminta tim marketing membagikan Pocari Sweat secara gratis dengan jumlah tidak terbatas.

Akihiko mengatakan bahwa keunggulan Pocari Sweat tidak bisa dirasakan kalau tidak diminum berulang-ulang. Jangan menghitung kerugian dulu, yang penting  mensosialisasikan konsep produk secara tepat daripada menjual produk. Dan benar saja, startegi itu kini telah menempatkan Pocari Sweat sebagi merek yang mendunia.

2. SalesForce

Salesforce, sebuah perusahaan cloud computing, mendapat predikat dari Forbes sebagai perusahaan paling inovatif di Amerika. Semua ini berkat Sang founder, Marc Benioff yang terkenal dengan teknik pemasarannya yang gila. Dia pernah menyewa demonstran palsu untuk mengganggu konferensi saingannya dan mengkomandoi semua taksi di acara tersebut untuk memberikan para tamu undangan 45 menit tur lapangan tentang Salesforce.

3. Paypal

Layanan pembayaran uang online PayPal sekarang berhasil mengalirkan transaksi sebesar $315.300.000 per hari. Tapi ketika perusahaan pertama kali berdiri, para pendirinya harus membayar pengguna baru sebesar $10 untuk bergabung demi menarik minat pengunjung terhadap jasa mereka. Tapi strategi ini akhirnya terbayar ketika kemudian mereka sukses membukukan 1 juta pengguna hanya dalam waktu satu tahun keberadaannya.

4. Alibaba

Jack Ma, sang pendiri situs e-commerce asal Tiongkok, Alibaba.Com tidak kalah gila. Jack yang hanya seorang tenaga pengajar bahasa Inggris memutuskan untuk berbisnis di pasar internet karena potensinya yang besar. Anehnya, Jack sendiri tidak pernah bersentuhan dengan teknologi, bahkan ia sama sekali tidak pernah menyentuh keyboard. Tapi karena keyakinan dan semangat pantang menyerahnya yang amat besar, ia pun berani merilis bisnis awal yaitu China Pages yang ternyata gagal total.

Tapi kecintaannya yang besar pada dunia internet, ia tidak putus asa. Ia pun membuat Alibaba.Com yang menerapkan konsep Business To Costumer (B2C). Kini Alibaba.Com telah menjadi perusahaan besar bernilai kurang lebih  sekitar USD 168 miliar dengan 10 juta penjual yang bergabung dan membuka kurang lebih 100 juta lapangan kerja bagi bisnis-bisnis yang bermitra dengan mereka. Di sini yang bisa dipelajari adalah keberanian untuk memulai suatu bisnis meski tidak memiliki keahlian di bisnis yang hendak digeluti.

Alibaba adalah napas dari 10 juta perusahaan di China, dengan 100 juta lapangan kerja yang berkaitan dengan mereka – See more at: https://studentpreneur.co/from-zero-to-hero-penciptaan-bisnis-e-commerce-terbesar-di-dunia/#sthash.daVYifYk.dpuf

5. Aqua

Kalau bicara air mineral dalam kemasan, pikiran Anda pasti langsung tertuju pada Aqua. Ya sekarang Aqua begitu terkenal di berbagai daerah, bahkan hingga ke pelosok-pelosok Indonesia. Tapi tahukah Anda bahwa awalnya, produk Aqua ini diremehkan oleh banyak orang ? Tahun 1974 sampai 1978 adalah masa-masa sulit bagi perusahaan ini. Apalagi permintaan konsumen masih sangat rendah. Masyarakat kala itu masih “asing” dengan air minum dalam kemasan. Apalagi harga Aqua juga tergolong mahal.

Tapi pemilik Aqua, Almarhum Tirto Utomo tidak menyerah. Dia yakin ide air dalam kemasan ini bisa berhasil meski dianggap ide gila. Hal ini dikarenakan saat itu, belum ada kompetitor lain yang menjual air mineral di Indonesia.

Dengan berbagai upaya dan kerja keras, akhirnya Aqua mulai diterima masyarakat luas. Bahkan tahun 1978, Aqua telah berhasil Balik Modal dan meraih kesuksesannya hingga kini. Bahkan sejak 1987, produk Aqua telah sukses diekspor ke berbagai negara seperti Singapura, Malaysia, Fillipina, Australia, Maldives, Fuji, Timur Tengah dan Afrika.

Semoga kisah-kisah pebisnis diatas bisa memberi Anda inspirasi, motivasi dan bahkan ide bisnis baru inovatif dan tidak biasa. Sekian

 

Apa itu Inkubator Bisnis ?

Inkubator Bisnis

Bagi para pebisnis, terutama yang masih tahap-tahap “awal” memulai usahanya, Inkubator Bisnis merupakan salah satu hal yang bisa dijadikan pilihan.

Memang, Inkubator Bisnis itu apa sih?

Sebelum masuk pada penjelasan utama, silahkan Anda simak analogi singkat berikut.

Ada seorang bayi yang baru saja dilahirkan di suatu rumah sakit di Indonesia, kondisinya sangatlah rapuh dan mudah sekali mengalami kematian. Oleh karena itu, pihak ruah sakit pun cepat mengambil tindakan dengan memasukannya pada inkubator antara 1-2 jam agar si bayi dapat beradaptasi dan lebih kuat. Bila seorang bayi lahir sakit atau premature, maka masa inkubasinya harus lebih lama lagi.

Bagaimana, sudah dapat sedikit lebih paham dengan inkubator bisnis, setelah membaca analogi di atas ?

Sesuai dengan kata “Inkubator”, Inkubator Bisnis berfungsi untuk mengurangi kerapuhan yang biasa dimiliki oleh bisnis yang masih kecil. Bila menilik pada penjelasan dari Kinara Indonesia, maka Inkubator Bisnis adalah perusahaan / lembaga yang memberikan suatu program yang didesain untuk membina dan mempercepat keberhasilan pengembangan bisnis melalui rangkaian program permodalan yang diikuti oleh dukungan kemitraan / pembinaan elemen bisnis lainnya dengan tujuan menjadikan usaha tersebut menjadi perusahaan yang menghasilkan keuntungan (profit).

Program inkubasi yang diberikan pada umumnya adalah bagi start-up company atau suatu perusahaan yang masih berada di tahap awal (early stage), umumnya adalah usaha baru ataupun telah berjalan kurang dari 2 tahun. Suatu studi penelitian di Amerika, dimana konsep ini lahir, menunjukan bahwa 87% dari usaha start-up yang melalui program inkubasi atau pembinaan dapat bertahan dan menjalankan bisnis mereka dengan baik.

Pada umumnya jasa / bantuan yang diberikan oleh inkubator bisnis adalah:

  • Akses dan bantuan permodalan
  • Membuka jaringan yang terkait dan dapat membantu perkembangan usaha tersebut
  • Pengembangan strategi pemasaran (marketing)
  • Membantu dalam manajemen akuntansi / keuangan
  • Mentoring dan pelatihan bisnis
  • Manajemen pengelolaan perusahaan dan budaya perusahaan
  • Memberi pengenalan dan penekanan atas etika bisnis
  • Memberikan informasi mengenai industri bisnis terkait secara umum
  • Membantu hal-hal terkait dengan regulasi

Jadi untuk Anda yang saat ini memiliki bisnis yang masih baru, jangan khawatir dengan ancaman kebangkrutan. Karena, apabila Model bisnis Anda menarik, lembaga-lembaga inkubator bisnis tentu akan membantu pengembangan bisnis Anda. Tapi syaratnya tentu bisnis Anda harus unik, menarik serta inovatif. Semoga bermanfaat.

Belajar Affiliate Marketing: Mencari Target Pasar

niche market

Dalam dunia online marketing target pasar sering juga disebut dengan niche market.

Jika Anda belum pernah mempelajari affiliate marketing sebelumnya, atau jika Anda masih asing dengan istilah niche market, silahkan berkenalan terlebih dahulu melalui artikel: Berkenalan Dengan Niche Market.

Menemukan niche market pada awalnya memang sangat menantang. Namun jika Anda sudah memilliki audiens dengan niche yang tertarget didalamnya, maka peluang Anda untuk meningkatkan komisi semakin besar.

Agar bisa menemukan dan membangun niche yang tepat memang membutuhkan waktu, namun untuk memulainya, Anda bisa mengikuti langkah-langkah dibawah ini:

Continue reading →

15 Tanda Bahwa Bisnis Anda Buruk

Ketika seseorang memulai sebuah bisnis baik itu individu atau pun kelompok, sangat jarang memikirkan kematangan rencana bisnisnya dibandingkan dengan iming-iming hasil yang menggiurkan nantinya. Maka, tidak sedikit pula dari mereka yang kecewa dengan hasil akhirnya. Setiap bisnis yang sedang Anda jalani, harus mendapatkan perhatian khusus. Dengan membuat rencana bisnis yang baik, Anda akan merasa sangat terbantu dalam menjalankan bisnis Anda. Berpikir terlalu positif tidaklah baik untuk Anda, namun Anda juga tidak boleh berfikir terlalu negatif karena dapat menimbulkan rasa ketidakpercayaan diri. Jadi semuanya harus balance. Yang perlu Anda ingat sebelum memulai bisnis Anda adalah: memikirkan setiap dampak baik positif maupun negatifnya. Berikut petunjuk bahwa bisnis Anda tidak berjalan sesuai dengan harapan:

1. Anda tidak menghasilkan keuntungan

bisnis anda

Sangat mudah untuk mengatakan bahwa Anda harus menghasilkan uang, tetapi itu bukanlah frase yang tepat. Yang tepat adalah Anda harus menghasilkan keuntungan! Menghasilkan 100 juta rupiah per bulannya itu tidak terlalu baik jika Anda harus menghabiskan 110 juta rupiah setiap bulannya. Itu artinya, Anda tidak memiliki sistem manajemen uang yang kuat.

Bisnis yang sukses adalah yang menghasilkan keuntungan. Meskipun Anda mungkin tidak untung saat ini, minimal Anda harus bekerja ke arah itu. Menurut fakta administrasi bisnis kecil, sebagian besar bisnis gagal dalam lima tahun pertama karena bisnis mereka tidak menghasilkan keuntungan.

 

2. Anda belum berbicara dengan pelanggan potensial

bisnis anda

Apakah Anda berpikir bisnis Anda keren? Namun, pernahkah Anda berpikir tentang siapa saja yang berpikiran sama dengan Anda?

Dalam menjalankan sebuah bisnis yang terpenting adalah bagaimana masyarakat menilai bisnis yang Anda jalankan. Jika Anda belum berbicara dengan pelanggan, Anda sebaiknya segera bertindak. Dan yang lebih penting, jangan hanya berbicara terhadap satu orang saja, namun berbicaralah dengan beberapa orang.

 

3. Anda tidak mencintai apa yang Anda lakukan

bisnis anda

Jika Anda mencintai bisnis Anda, Anda akan menghabiskan lebih banyak waktu dalam mengelolanya. Hal ini memperbesar kemungkinan bagi Anda untuk berhasil. Jika Anda berbisnis hanya untuk menghasilkan uang, ada kemungkinan bahwa bisnis Anda akan menghasilkan nilai nihil. Karena Anda tidak akan tau apa yang harusnya Anda lakukan ketika bisnis Anda sedang jatuh. Berbisnis lah sesuai dengan apa yang bidang yang Anda sukai, maka Anda akan lebih enjoy untuk menjalaninya.

 

4. Anda tidak dapat menerima kritik

bisnis anda

Ketika seorang teman atau anggota keluarga memberikan umpan balik berupa kritik tentang bisnis Anda, maka jangan tersinggung, sakit hati atau bahkan marah. Dengarkan dan cobalah untuk memahami dan mengambil sisi positif dari apa yang mereka katakan. Dengan begitu artinya mereka mulai peduli dengan Anda. Anda tidak pernah tau, apakah kritik dan masukan dari mereka suatu hari nanti dapat berakibat postif terhadpa bisnis Anda.

 

5. Anda tidak peduli tentang pelanggan Anda

bisnis anda

Layanan pelanggan adalah sesuatu yang dapat mengembangkan atau menghancurkan perusahaan Anda. Jika Anda tidak peduli dengan pelanggan Anda, maka mereka tidak akan datang kembali dan membeli dari Anda lagi. Dengan memperdulikan apa yang pelanggan Anda bicarakan, artinya Anda membuka peluang luas untuk memperbanyak pelanggan di bisnis Anda. So, your customer is a King.

 

6. Orang tidak bicara tentang perusahaan Anda

bisnis anda

Word of Mouth Marketing adalah cara terbaik untuk mengembangkan bisnis Anda. Jika tidak ada yang berbicara tentang perusahaan Anda, itu berarti Anda tidak melakukan pekerjaan yang besar.

Hal-hal yang bersifat mendasar adalah apa yang benar-benar membantu bisnis Anda tumbuh subur. Anda bisa saja membayar mahal perusahaan iklan di berbagai media untuk memasarkan produk Anda. Tetapi itu akan menjadi percuma jika respon orang lain sangat rendah dan tidak membicarakan bisnis Anda. Untuk itu, Anda bisa mencoba menggunakan strategi online marketing yang tentunya mudah untuk diaplikasikan pada banyak bidang bisnis.

 

7. Anda tidak cukup gesit

Bisnis anda

Para pelanggan memiliki perubahan kebutuhan yang signifikan. Hal ini mendorong untuk beradaptasi dengan kenyataan itu. Jika Anda tidak gesit, maka Anda tidak akan mampu beradaptasi dengan cukup cepat. Pelanggan Anda akan mulai pergi ke pesaing Anda yang dapat lebih cepat beradaptasi dengan kebutuhan mereka.

 

8. Anda tidak bisa berhemat

bisnis anda

Kurangnya modal adalah alasan nomor satu dari kegagalan sebuah bisnis. Inilah sebabnya mengapa Anda harus agresif. Lakukan apa saja untuk menyimpan uang. Anda harus pandai berhemat. Dalam dunia bisnis, selalu ada pasang surut. Ada pula beberapa hal, seperti keadaan yang di luar kendali kita. Jika Anda tidak pandai mengelola uang, maka Anda akan terasa sangat terpukul jika Anda tidak memiliki cukup uang dalam keadaan yang mendesak. Simpanlah uang Anda, selagi Anda mampu.

 

9. Anda tidak tahu kapan harus menghabiskan uang

bisnis anda

Terkadang, Anda harus menghabiskan banyak uang untuk bisnis Anda. Tetapi mungkin waktunya saja yang belum Anda ketahui pasti. Sebagai contoh, Anda harus berkorban uang untuk bisnis Anda dengan membayar lebih banyak uang untuk karyawan yang berbakat. Karena hal ini jauh lebih bermanfaat daripada membayar sedikit uang untuk karyawan yang biasa-biasa saja. Tenaga kerja yang tidak unggul tentu juga dapat membahayakan bisnis Anda. Apalagi bagi Anda yang baru saja memulai bisnis dan memerlukan langkah cepat. Jika Anda memperkerjakan tenaga kerja yang ahli, maka Anda hanya perlu menjadi lebih telaten pada setiap hasil pekerjaan terhadap mereka.

 

10. Anda tidak memiliki pengacara yang baik

bisnis anda

Sebuah bisnis besar tidak luput dari campur tangan seorang pengacara. Mereka akan melindungi Anda dari perkara apapun, dan siap membela Anda dari pelanggan yang berbuat curang terhadap Anda. Pastikan Anda bekerja dengan seorang pengacara di sebuah firma hukum yang baik. Jika Anda tidak mampu membayar uang mereka, Anda selalu dapat bernegosiasi dengan mereka atau datang dengan rencana pembayaran yang lebih hemat.

 

11. Anda benci untuk mendelegasikan

bisnis anda

Jika Anda mencoba untuk melakukan semuanya sendiri, Anda akan membatasi potensi sesungguhnya dari bisnis Anda. Jika Anda tidak dapat mempercayai tim Anda untuk membantu, maka banyak hal yang harus Anda kerjakan dan perkembangan bisnis pun akan terasa lambat. Limpahkan beberapa pekerjaan dengan tim kepercayaan Anda. Jika Anda berpikiran positif terhadap mereka, maka hasil yang Anda peroleh akan maksimal. Begitu pula dengan mereka yang akan mengerjakan pekerjaan Anda dengan tenang. Coba beberapa hal kecil untuk menguji mereka, selanjutnya, sesuaikan dengan hasil ujian yang telah Anda berikan.

 

12. Anda terus membuat kesalahan yang sama

bisnis anda

Tidak ada yang salah dengan membuat kesalahan. Tetapi, berusahalah untuk tidak melakukannya berulang-ulang. Jika Anda belajar dari kesalahan Anda, Anda akan menghemat banyak uang dan waktu karena hal yang Anda hindari tidak terjadi lagi. Selain itu, Anda juga bisa belajar dari kesalahan orang lain. Semua orang membuat kesalahan, sehingga Anda mungkin juga mempelajari hal baru untuk menghindarinya dan menggunakan pengalaman orang lain.

 

13. Anda benci mengambil risiko

bisnis anda

Kadang-kadang Anda perlu melempar dadu dan mengambil risiko tersebut. Terus menerus menggunakan berbagai hal yang bersifat konservatif tidak selalu baik. Memulai sebuah bisnis, memilih tempat untuk dijadikan lahan, atau bahkan pindah lokasi perusahaan adalah hal-hal yang berisiko tinggi. Tentu saja hal ini dapat menyebabkan sulitnya memprediksi apakah yang akan terjadi pada bisnis Anda setelahnya. Anda harus memikirkan hal itu baik-baik.

 

14. Anda berada di bisnis pertama Anda

bisnis anda

Jika ini adalah bisnis pertama Anda, Anda cenderung meraba-raba banyak hal. 78% dari pengusaha, akan merasakan kegagalan pada awal bisnis mereka. Kemungkinan beberapa dari mereka takut akan melangkah ke jalur lain. Namun, jika Anda telaten dan bahkan jika Anda berada di bisnis kedua Anda, tetap saja peluang Anda belum meningkat secara drastis. Selanjutnya Anda akan memiliki kesempatan 34% untuk berhasil. Anda tetap harus gigih dalam mempertahankan bisnis Anda!

PS: Apabila Anda sedang memulai bisnis pertama Anda, pastikan Anda membaca artikel ini.

 

15. Anda tidak bisa fokus

bisnis anda

Lebih baik untuk melakukan satu hal dengan sangat baik daripada melakukan seratus hal pada dengan biasa-biasa saja. Google, Amazon, Microsoft, Skype, dan 37Signals hanya beberapa contoh perusahaan yang melakukan satu hal dengan sangat baik. Mereka bahkan telah mengembangkan bisnis mereka, dengan fokus pada 1 hal di awal bisnis mereka. Anda juga perlu fokus pada bisnis Anda dan hanya melakukan satu hal dengan sangat baik. Jangan memperluas jaringan jika Anda belum benar-benar baik dalam melakukan satu hal. Jika Anda kehilangan fokus, maka Anda dapat membahayakan bisnis Anda.

 

Setelah membaca penjelasan 15 tanda tersebut, semoga Anda dapat memperkirakan hal yang sedang dihadapi bisnis Anda dengan lebih akurat. Dan semoga bisnis Anda dapat melewati masa sulit dan bertahan hingga menuju kesuksesan!

PANDAI Saja Tidak Menjamin Kesuksesan Bisnis ANDA | “Carol Roth”

 PANDAI Saja Tidak Menjamin Kesuksesan Bisnis ANDA | “Carol Roth”

Mengambil keputusan untuk menjadi seorang entrepreneur adalah keputusan yang pengaruhnya tidak kecil dalam kehidupan seseorang secara keseluruhan. Namun belum ditemukan sebuah uji atau sertifikasi yang bisa diterapkan untuk mengetahui kompetensi entrepreneurial seseorang secara akurat. Hanya dengan mengantongi gelar MBA atau titel akademis lainnya, tidak secara otomatis seseorang bisa meraih keberhasilan dalam berbisnis. Dibutuhkan lebih dari itu agar bisa menjadi entrepreneur sukses. images (3)

“Jadi PANDAI saja tidak menjamin KESUKSESAN seseorang dalam Berbisnis”

    Sekarang hal yang anda harus lakukan adalah mempelajari beberapa hal untuk mengukur kekuatan MENTAL anda dalam berbisnis yang telah  disusun oleh Carol Roth dalam bukunya “The Entrepreneur Equation” . Di dalam bukunya, Roth memaparkan  karakteristik pribadi dan ketrampilan yang diperlukan.   Inilah rangkuman panduan dari Carol Roth tersebut agar Anda bisa memprediksi seberapa jauh Anda akan bisa bertahan dan sukses dalam dunia bisnis:

  1. Ujilah secara kritis motivasi Anda. Apakah Anda merasa bosan, menginginkan menjadi majikan untuk diri Anda sendiri, atau menunjukkan sebuah teknologi yang mutakhir? Ini semua bukan alasan paling tepat untuk mendirikan sebuah bisnis tetapi jika Anda selalu fokus pada pemecahan masalah nyata, percaya Anda bisa melakukannya lebih baik daripada orang lain dan yakin saat Anda harus melakukan berbagai peran, Anda memiliki pola pikir usaha rintisan yang tepat/
  2. Sambutlah majikan baru yang lebih banyak. Saat Anda memulai bisnis Anda sendiri, Anda tidak lagi memegang kendali.  Kemungkinan Anda tidak bisa memiliki kebebasan yang Anda idamkan. Anda akan dikendalikan oleh para pelanggan, investor, pemberi pinjaman. Dan tak hanya itu, Anda juga harus selalu siap sedia untuk menjawab pertanyaan mereka..
  3. Evaluasi seberapa baik Anda bekerja dengan orang lain. Banyak orang memimpikan untuk membuka sebuah bisnis sebagai pelarian dari rekan kerja yang tidak menyenangkan atau atasan yang menjengkelkan. Namun kini Anda harus menghadapi lebih banyak orang termasuk akuntan, pengacara, klien dan anggota tim. Anda harus merasa nyaman dengan orang dan memiliki ketrampilan yang tajam.
  4. Perbanyak tanggung jawab Anda. Memiliki sebuah bisnis amat mirip dengan seorang anak-anak. Entrepreneur adalah profesi yang tak kenal waktu. Jika ada hal yang menimpa bisnis Anda (termasuk hilangnya sumber penghasilan), bagaimana hal itu akan mempengaruhi keluarga atau rumah tangga Anda? Ingatlah Anda yang memegang uangnya.
  5. Perhatikan pengalaman manajemen dan industri Anda. Mampu mengatur karyawan dan vendor ialah jenis ketrampilan yang dibutuhkan saat ingin menjadi entrepreneur. Anda juga harus mengetahui industri Anda secara intensif. Hal ini juga membantu Anda bekerja dalam perusahaan yang sama sebelum Anda memulai sendiri.
  6. Belilah saham dari siapa yang Anda kenal. Bisnis tidak selalu tentang apa yang Anda ketahui, tetapi siapa yang Anda ketahui. Hubungan yang baik pantas untuk diutamakan selalu. Hubungan baik akan mengantarkan Anda kepada investor dan peminjam modal dan Anda akan menerima pendanaan yang lebih baik, dengan harga, syarat dan ketentuan yang lebih ramah dari pemasok bisnis dan layananan profesional
  7. Bersikap jujur mengenai uang. Jangan berharap hubungan Anda dengan uang berubah hanya karena Anda sudah mendirikan bisnis. Mendirikan bisnis memerlukan uang dan manajemen keuangan yang kokoh. Apakah Anda akan merasa panik mengenai pengeluaran dana taua penghindaran risiko keuangan dengan segala cara?
  8. Ujilah jenis kepribadian Anda. Jika Anda orang yang menyukai stabilitas dan kendali, atau jika Anda menyukai keadaan di mana semuanya tertata rapi seperti rencana, bisa jadi Anda bukan orang yang tepat untuk menjadi entrepreneur. Setiap bisnis baru memiliki pasang surut dan banyak sekali hal dan kejadian yang tak terduga.
  9. Periksa pasar dan persaingan Anda. Untuk memberikan mereka pada bisnis Anda dan investor, Anda memerlukan pemahaman mengenai mengapa dan bagaimana Anda bisa melampaui prestasi mereka. Baik pesaing yang jahat atau baik akan mempengaruhi seberapa suksesnya Anda dan bisnis Anda kelak.
  10. Ujilah stalabilitas Anda. Bisnis yang berhasil bersandar pada pendelegasian dan otomatisasi. Akankah Anda mampu untuk mengajarkan bagaimana cara melaksanakan pekerjaan Anda kepada anak buah? Jika bisnis Anda bertumpu pada otak dan ketrampilan saja, mungkin Anda akan memiliki pekerjaan yang sukses tetapi bukan sebuah bisnis yang sukses.

Jangan terlalu menganggap sepele semua poin ini, tapi ingatlah bahwa risikonya amat tinggi. Statistik menyatakan bahwa tingkat kegagalan bisnis baru selama 5 tahun pertama ialah 90 persen. Berusahalah yang terbaik untuk menjadi seorang enterpreneur yang SUKSESwirausaha_0

Siapkah mental Anda untuk BERBISNIS?

Siapkan mulai dari sekarang !!!

Ide Bisnis Online dengan Konsep Makelar Dahsyat!

Ide Bisnis Online dengan Konsep Makelar Dahsyat!

Bisnis online memang sedang naik daun di Indonesia, seiring dengan masyarakat yang mulai well-educated dengan online transaction, juga dengan banyaknya kebutuhan-kebutuhan yang muncul di masyarakat mereka juga menginginkan sebuah kepraktisan, tanpa membuang waktu, tanpa kemacetan, tanpa terjebak banjir, tanpa berputar-putar keliling mencari hal yang dibutuhkan. Maka dari situlah kedua kondisi tersebut bertemu menjadi sebuah peluang bisnis yang dapat dieksekusi melalui beberapa ide-ide bisnis online yang diintegrasikan dengan offline.

 

UNBO_icon_ID_Sync

Kondisi di atas didukung juga dengan banyaknya internet marketer yang banyak berbagi tips bisnis online dan internet marketing seperti misalnya seperti blog YukBisnis ini. Kini semuanya dimudahkan ketika kita mau belajar konsepnya, bahkan ada teman saya, praktisi digital marketing yang mengatakan bahwa,

cari uang di internet apalagi di kota-kota besar itu gampang, intinya bagaimana kita bisa me-monetize kemalasan orang..

Dengan beberapa kondisi ini, banyak pebisnis yang aware dengan digital marketing yang kemudian memanfaatkan berbagai channel marketing di Internet untuk memaksimaklan bisnisnya atau bahkan sebelumnya tidak mempunyai bisnis, namun timbul ide bisnis dengan adanya digital marketing ini.

Ide Bisnis dengan Konsep Makelar

Ada banyak digital marketer yang awalnya tidak mempunyai bisnis, termasuk saya dan teman-teman saya. Muncul sebuah ide dengan konsep makelar, hal ini menjadi sebuah kepraktisan bagi pemasar-pemasar yang belum cukup tahu akan product knowledge dari suatu produk/jasa atau mungkin tidak ingin ribet dengan masalah sistem/sumber daya.

Seperti yang kita tahu, konsep utama makelar adalah bagaimana kita bisa mempertemukan antara orang yang membutuhkan dengan orang yang menyediakan penawaran terhadap suatu kebutuhan. Kita akan bedah satu per satu.

makelar

Pertama yaitu orang yang membutuhkan, karena cakupan bahasan kita adalah mengenai bisnis online maka tentunya adalah bagaimana secara maksimal kita dapat mengumpulkan orang-orang yang “butuh” terhadap suatu barang/jasa tersebut melalui channel online, alasan mengapa online mungkin sudah banyak kita tahu yaitu kita akan mendapat banayak orang yang membutuhkan sesuatu dimanapun, kapanpun secara cepat tanpa batas melalui media online, baik online maupun offline sebenarnya sama, kita membutuhkan sebuah pemasaran, dalam hal ini itu pentingnya digital marketing, secara garis besar ilmu digital marketing yang dikuasai adalah bagaimana kita dapat menaklukan mesin pencari agar penawaran kita selalu muncul di halaman atas mesin pencari dan yang kedua adalah kita dapat menaklukan/mendominasi social media.

Ya, keduanya merupakan channel internet marketing yang utama, seperti yang tersaji dalam daftar website teramai di dunia yaitu No. 1 adalah Google (mesin pencari) dan disusul Facebook (social media). Namanya saja makelar, sebenarnya ilmu optimasi digital marketing pun tidak harus Anda kuasai, cukup tahu konsepnya saja, banyak teman-teman saya yang tidak tahu hal mendetail sampai ke teknis-teknisnya namun sukses di Online, salah satunya ada pengusaha franchise yang sudah sukses dengan banyak outlet dengan optimasi media online. Ketika ditanya apa rahasianya, dia bilang “Serahkan ke Ahlinya!”.

Kedua, yaitu mengenai orang yang menyediakan penawaran, atau bisa kita sebut supplier ataupun provider (penyedia layanan). Kita bisa bagi menjadi 2, yaitu off-based location dan on-based location. Off-based location saya artikan sebagai supplier yang tidak berlokasi yang kita dapat bertransaksi dimanapun tanpa berbatas jarak, dan customer/client pun bisa menikmati produk/jasanya tanpa terkendala hal itu, konsep ini diimplementasikan dalam sebuah dropshiping dimana konsepnya adalah ketika customer kita order ke kita, supplier mengirimkan barang langsung ke customer dengan atas nama toko kita, ini sangat banyak digunakan oleh pebisnis online sekarang, terutama mereka para reseller, banyak juga dilakukan oleh ibu-ibu yang mereka hanya mengandalkan jualan via BBM dan Facebook. Hal yang akan difokuskan adalah On-Based Location dimana intinya provider (penyedia layanan) berada di suatu lokasi dan bisa bertransaksi dengan customer/client kita, ini yang banyak belum digarap oleh pebisnis internet. Dua tipe ini tentunya memudahkan kita karena urusan mengenai resource dan stock menjadi fokus utama supplier/penyedia layanan, kita tidak terlalu concern pada hal tersebut.

Nah, kedua hal di atas yang kita integrasikan. Diantara bisnis-bisnis yang telah dan sedang dilakukan dengan mengoptimalisasi integrasi antara digital marketing dan local business dengan konsep makelar contohnya, pertama adalah Bimbingan Belajar Private, saya sudah mengoptimaslisasi hal ini, bekerja sama dengan sebuah penyedia bimbel offline. Mengenai penyedia layanannya sudah terstruktur resource-nya seperti pengajar, sistem administrasi, modul ajar dll, kita tidak perlu repot untuk menyiapkan semua hal tersebut.

 

Membuat Blog

Mengenai bagaimana mendatangkan client nya adalah karena saya sebagai digital marketer , saya bisa melakukan hal itu dengan optimasi sendiri tinggal mencari cara bagaimana mendatangkan anak ajar melalui media internet. Dengan memanfaatkan channel marketing seperti mesin pencarian Google atau melalui social media Facebook, konsep ini akan berjalan. Dengan membuat sebuah website kemudian dioptimasi agar tampil di halaman atas Google, misalkan dalam contoh bisnis lokal bimbel privat ini adalah kita menarget dengan kata kunci: “les privat di jakarta, bimbel privat di jakarta, bimbel privat SMP di jakarta, les privat matematika di jakarta.., dll”. Kemudian juga membuat halaman facebook bimbel tersebut kemudian diiklankan melalaui iklan facebook, dengan menarget pasangan suami isteri yang berlokasi di Jakarta dengan relationship menikah, dengan usia kira-kira yang sudah mempunyai anak seumuran anak SD-SMA.

Dalam contoh di atas, kita tinggal mempekerjakan sebuah karyawan untuk meng-handle sebagai customer service (CS) yang mem-follow-up client yang datang dari channel online tadi. Hal tersebut sudah dilakukan dan works! Kita diuntungkan dengan pembagian keuntungan yang berulang tiap bulan, karena wali ajar akan membayar biaya bimbel perbulan, untuk model bisnis lain yang ingin Anda rambah, ana bisa bernegosiasi dengan mitra bisnis Anda sesuai kesepakatan. Mengenai pembagian dan sistem kerjasama dengan pihak ketiga, terserah bagaimana kita win-win solution-nya. Jika Anda tidak paham ataupun tidak mempunyai waktu mempelajari digital marketing, serahkan ke ahlinya, ingat konsep makelar tadi, intinya kita tidak perlu 100% tahu technical skill, tapi business skill.

Contoh lainnya yang juga dilakukan oleh teman-teman digital marketer saya adalah Bunga Karangan (Bunga Duka Cita, Bunga Selamat atas berdirinya suatu perusahaan), dengan menyiapkan konsep seperti di atas, ketika ada order ke CS, tinggal provider yang bergerak ke customer mengantarkan pesanan, contoh lainya adalah Sewa Mobil, Sedot WC, Catering Nasi Box, Hewan Qurban, dll. yang intinya itu bertipe local business, bisnis yang berada di sutau tempat, sehingga kita bisa fokus dengan digital marketing yang mana optimasinya melingkupi tempat tersebut. Ketika Anda pikir apakah bisnis-bisnis tersebut banyak dibutuhkan di internet? Jangan salah! Banyk netizen yang kini memakai internet untuk mencari kebutuhannya.

Pelanggan datang, dan lempar ke ahlinya! Tidak jago digital marketing? Lempar ke ahlinya.

Semoga menginspirasi!

 

 

Kenapa Anda Jadi Malas Dan Suka Menunda Pekerjaan? Jawab Kuis Ini

Malas dan menunda pekerjaan

 

Menurut pakar hidup minimalis dan penulis Leo Babauta, sifat menunda-nunda pekerjaan lahir dari dari rasa takut. Ya, bukan karena tidak adanya motivasi atau disiplin, tapi sebagian besar karena rasa takut.

Takut bahwa hasil pekerjaan Anda tidak cukup baik nantinya.

Takut bahwa Anda bukan orang yang cukup baik untuk mengerjakannya.

Takut bahwa pengetahuan atau pengalaman Anda tidak cukup untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut.

Dan rasa takut yang lain.

Rasa takut ini akan membuat Anda menghindari pekerjaan yang seharusnya Anda selesaikan saat ini.

Namun jangan khawatir, beberapa studi psikologi menyatakan bahwa setiap kita sebenarnya memiliki sifat untuk menunda pekerjaan. Konon aktris Drew Barrymore termasuk tipe penunda pekerjaan yang parah.

Namun agar membuat Anda semangat untuk meninggalkan sifat menunda yang Ana miliki, Anda harus mengetahui dengan tepat apa sebenarnya yang Anda takuti?

Seorang psikolog Pamela Wiegartz membuat kuis yang akan membantu Anda untuk menentukan alasan sebenarnya kenapa Anda sering menunda-nunda.

Jawab 9 pertanyaan dibawah dengan Ya atau Tidak dan mohon lakukan dengan sejujur-jujurnya. Continue reading →

Sudahkah Bisnis Anda Menganut Tren Kerja Produktif Masa Depan?

kerja

Sudahkah  bisnis Anda menganut Tren kerja produktif Masa Depan? jika belum berarti Kerja Bisnis Anda mulai ketinggalan jaman dan kurang produktif.

Mungkin Anda pernah mengeluh saat sedang menyelesaikan tugas kerja, dan mengalaminya. Bos  atau Atasan memberikan tugas yang menumpuk dan ditinggal begitu saja hanya memberi waktu fleksibel untuk mengumpulkan hasil tugas Anda dan tidak peduli dimana tempat anda pilih untuk bekerja.

Ternyata Kini Anda dituntut untuk mengikuti perkembangan,  era digital mendorong Anda harus lebih kreatif dalam memanfaatkan teknologi yang berkembang sangat cepat dengan kata lain segera mengganti teknologi lama dan gunakan teknologi yang barusehingga lebih produktif .

Sudahkah Bisnis Anda Menganut Tren Kerja Produktif Masa Depan?

Internet adalah aspek komunikasi yang mulai digunakan banyak pihak saat ini, sebagai penyedia dan penghubung informasi,fasilitas dan promosi di berbagai belahan dunia. Sedangkan dalam bisnis internet sangat praktis digunakan komunikasi antar perusahaan, anggota, pelanggan tanpa harus memilih tempat dan waktu.

Dunia Bisnis telah bertransformasi ke dalam sistem dan budaya kerja yang lebih fleksibel, kepemimpinan yang terbuka, dan mendorong kolaborasi antar tim selama masih ada internet.

Pakar budaya kerja di perusahaan-perusahaan global berkumpul untuk membicarakan tentang perubahan ini. “Kami melihat adanya percobaan besar-besaran dalam perusahaan-perusahaan besar,” kata Adam Pisoni, co-founder Yammer, situs jejaring sosial kantor, yang diakuisisi oleh Microsoft pada tahun 2012. Menurut Pisoni, ide-ide yang sudah ada selama 30-40 tahun tentang lingkungan kerja yang efektif dan efisien, kini mulai membuahkan hasil.

Tren kerja masa depan untuk lebih produktif telah di lakukan Yubi office yang dapat memberi inspirasi  kerja mengembangkan bisnis Anda, sbb

  1. Waktu dan Ruang Kerja yang Fleksibel

Yubi’s office telah merintis ruang kerja yang fleksibel demi meningkatkan produktivitas dan menghindari kepenatan yang mendatangkan kebuntuan kreativitas dan kenyamanan antar anggota.  Dan tidak menuntut anggota dalam hal waktu tapi terlebih fokus pada hasil yang dibuat. Percobaan terus-menerus dan menerapkan penemuan Anda

  1. Kolaborasi Antar Anggota dalam Tim

Dalam anggota Yubi’s office sering mengadakan kolaborasi bekerja sama untuk menuju tujuan yang sama walaupun berbeda tugas anggota dapat melengkapi kekurangan dari kelebihan yang dimiliki masing-masing anggota dengan interaksi sehingga secara tidak langsung menimbulkan rasa persahabatan yang nyaman.

  1. Membangun Jaringan dengan Perusahaan lain dan Pelanggan Anda

Seseorang adalah makhluk sosial yang memerlukan bantuan satu dengan yang lain. Hal tersebut dapat digunakan sebagai gambaran untuk perusahaan satu dan lainnya. Ciptakan kerjasama yang harmonis dengan membangun komunitas dengan perusahaan lain dan pelanggan yang ada miliki. Dengan demikian Anda memiliki peluang untuk berkembang dari komunitas suatu jaringan yang telah Anda buat.

Sekarang Anda sudah paham, mengenai Tren Kerja lebih produktif Masa depan dan dapat mengispirasi Bisnis Anda. Selamat Mencoba, Salam Sukses !

 

Sumber: https://www.brw.com.au/p/entrepreneurs/tips_for_entrepreneurs_from_yammer_oouJdJxDC5NRtvdVadd0LP

gambar :https://www.growthbusiness.co.uk/article_images/articledir_4204/2102458/2_fullsize.jpg

https://id.wikipedia.org/wiki/Internet

pengalaman di Yubi store office

 

Tips Praktis Untuk Copywriter Dalam Memanfaatkan Waktu Luangnya

Tips praktisUntuk Anda yang bekerja sebagai seorang Copywriter, tuntutan untuk menghasilkan karya tulisan (Copywriting) yang baik adalah pekerjaan yang butuh kerja keras, terutama dalam aktivitas bisnis online yang begitu dinamis seperti saat ini. Apalagi berkerja terus-menerus dengan beragam rangkaian kata-kata, tentu membuat Anda akan jenuh dan saat jenuh, ide tulisan yang berkualitas baik akan sulit untuk dibuat.

Menghindari kejenuhan dari pekerjaan ini, banyak cara yang bisa Anda lakukan. Cara yang sangat mudah, sehingga bisa Anda lakukan di sela-sela waktu luang saat bekerja. Berikut  adalah hal-hal sederhana itu yang diungkap oleh ProCopyTips.

Tidur. Anda sudah bekerja keras memikirkan berbagai ide untuk menulis. Anda berhak untuk istirahat untuk menyegarkan diri Anda kembali.

 Matikan Alarm. Nikmati waktu Istirahat Anda semaksimal mungkin. Jangan ganggu waktu ‘indah’ Anda dengan bunyi alarm.

Perbaiki Gizi Saat Sarapan Pagi. Sarapan adalah faktor penting untuk meningkatkan produktivitas kerja. Membuat Anda tidak akan mudah lelah dan lemas. Pastikan Anda sarapan makanan bergizi sebelum bekerja. Memperbanyak konsumsi suplemen pun bisa jadi solusi mudah bagi Anda yang sering telat sarapan.

Menunggu Inspirasi. Saat kau ingin membuat tulisan yang spesial dan juga menarik, maka jangan terburu-buru. Tunggulah inspirasi itu datang dengan memberi waktu pada diri Anda untuk tenang dan jauh dari segala rutinitas.

Runcingkan Pensil Anda. Dan siapkan catatan untuk menulis ide-ide yang muncul. Terlepas itu ide yang bagus atau tidak, catat saja. Hal ini dapat membantu lahirnya ide yang lebih bagus lagi dan tentunya menghindarkan Anda dari melupakan ide yang terlintas di pikiran.

Makan Siang di Luar Ruangan. Akan sangat baik jika saat jam istirahat, Anda membawa laptop dan makan siang di luar. Suasana yang baru akan membuat ide.

Menonton Video di YouTube. Insiprasi dan ide bisa datang dari mana saja. Lihatlah Youtube, disana banyak video inspirasi yang bis amembantu Anda menemukan ide menulis. Atau jika ingin mengurangi stress, dengarkan saja lagu kesukaan Anda di sana.

Tulis Tentang proyek Tulisan Anda di Twitter.Anda harus sering nge-tweet. Selain membangun interaksi, itu juga membantu kemampuan menulis Anda semakin lihai.

 

Modal 1 Juta, Omzet 100 Juta Perbulan

Modal 1 JUTA,
Omzet TEMBUS 100 JUTA Perbulan,
Dalam 3 Bulan..

Saat mulai usaha, fokuslah di 2 kata ini: Omzet + Cashflow.

Omzet, artinya memaksimalkan distribusi produk/merek Anda agar dikenal & menguasai pasar.

Cashflow, artinya dengan modal 1 juta haruslah bermain di bisnis yang perputarannya CEPAT dan TUNAI.

Kenapa bukan MARGIN? Karena jika margin terlalu besar, penetrasi pasar akan lama.

Dengan asumsi: ada produk pembanding.

Margin terbesar akan diberikan sebagai ‘push incentive’ atau komisi penjualan bagi pengecer. Tentu saja besar kecilnya margin bergantung dari kompetisi/produk pembanding, suplai, permintaan dan kemampuan beli.

Contoh Kasus:

Modal : 1 juta,
Margin: 20%
Beli : tunai
Bayar : tunai

Maka ilustrasinya akan seperti ini gambar 1.

Omzet 100 Juta bagian 1

Omzet 1 juta perhari X 25 hari x 20% (margin) = 5 juta (profit). Continue reading →

Tahukah Anda, Kapan Sebenarnya Konsumen “Benar-Benar” Menjadi Seorang Konsumen?

konsumen

Bagi sebagian besar masyarakat umum, termasuk saya, mendefinisikan konsumen itu adalah mereka yang sedang melakukan pembelian terhadap suatu produk. Tapi John Jantsch, seorang penulis di situs Duct Tape Marketing justru mengungkapkan hal yang tidak biasa.

Ia berpikir, bagaimana jika masih dalam tahap bercakap-cakap, Anda sudah mengganggap lawan bicara itu sebagai seorang konsumen? Atau, seseorang yang baru saja mulai membicarakan tentang apa yang ia pelajari dari artikel atau mungkin seminar gratis yang Anda berikan, dapat dianggap sebagai konsumen juga?

Meskipun tipe kedua “konsumen” diatas tidak memberi sepeserpun pemasukan uang kepada Anda, tetapi bayangkan bila sebagai penjual, Anda tidak hanya bertanggung jawab untuk  bekerja menjual suatu produk saja, melainkan bekerja juga untuk membangun kepercayaan dalam diri konsumen terhadap bisnis Anda.

Kelihatannya aneh ya, melayani pelanggan seperti seorang konsumen, meskipun orang tersebut belum tentu punya niat utuk membeli sesuatu dari Anda.

Tapi John memberikan sebuah contoh untuk bagaimana tindakan diatas akan berdampak signifikan pada peningkatan jumlah penjualan Anda di masa depan.

Ia menceritakan buktinya di perusahaan tempat ia bekerja. Perusahaannya menjual jasa konsultasi pemasaran. Awalnya, sangat sulit untuk menjelaskan jasa mereka bahwakan untuk meyakinkan konsumen mereka untuk membeli atau mempergunakan jasa mereka.

Sampai akhirnya perusahaannya menyadari untuk mengakomodir konsumennnya dengan jasa evaluasi konsultasi bergaransi secara gratis, tanpa biaya sepeser pun. Mereka juga menawarkan bagi para konsumen kesempatan untuk mengikuti sesi “penjabaran” untuk konsultasi pemasaran  dengan seluruh anggota tim eksekutif di Perusahaannya.

Tempat John bekerja menyadari bahwa menyadari bahwa kunci menarik pembeli dan mendapatkan kepercayaan dari mereka adalah dengan memberi pelayanan yang nilainya “dirasa” lebih besar dari biaya yang telah mereka keluarkan kepada Anda.

Hal ini juga bisa dianggap sebagai investasi. John menunjukan bahwa saat menerapkan hal diatas, tingkat konversi di tempatnya bekerja langsung berada pada rasio antara 10% hingga 50%. Luar biasa !

John sendiri menamakan konsep ini sebagai The Marketing Hourglass (Pemasaran Jam Pasir). Pada dasarnya, konsep ini adalah memposisikan konsumen Anda sebagai pemenang. Sehingga mereka merasa mendapat manfaat yang lebih dari apa yang telah dia keluarkan untuk suatu produk atau jasa.

Mau memiliki penghasilan yang meningkat juga? Anda bisa mulai mencoba menerapkan konsep ini. Semoga artikel ini bermanfaat, sekian.

Gagal Berbisnis – Akhir dari Segalanya?

Gagal Bisnis

Gagal berbisnis adalah salah satu resiko ketika kita ingin membangun bisnis. Memang membangun bisnis sendiri itu memiliki banyak kelebihan. Bisa membuka lapangan pekerjaan, dan menjadi bos sendiri adalah dua hal yang menjadi keuntungan membuka usaha. Tapi tantangan yang ada di depan mata juga harus diwaspadai. Dalam membangun usaha, jatuh bangun itu pasti akan dihadapi.

Jadi mental haruslah kuat karena cobaan akan datang silih berganti. Cobaan itu akan semakin berat ketika usaha juga semakin maju. Jika tidak bisa mengatasi cobaan itu, bisnis yang dibangun akan ambruk. Ketika bisnis yang dirintis terpuruk, itu bukanlah akhir dari segalanya. Karena kita bisa berdiri dan membangunnya kembali. Agar bisa berdiri kembali, tips di bawah ini bisa menjadi loncatan. Ya, gagal berbisnis bukan akhir dari segalanya!

Tips Bangkit dari Gagal Berbisnis

  • Introspeksi Diri

Ketika masa suram itu menghinggapi kita, janganlah menarik diri lalu menghilang begitu saja. Jujurlah dengan diri sendiri dan deteksi apa yang salah dengan diri kita. Jika sudah menemukan apa saja hal-hal yang salah dalam membangun bisnis, catat dengan rapi agar bisa menjadi catatan. Simpan catatan itu baik-baik dan jadikan sebagai bahan untuk memperbaiki diri. Catatan itu juga sebagai pengingat agar kita tidak jatuh di tempat yang sama. Hanya orang yang tidak belajar dari pengalaman jika masih saja terpuruk di masalah yang sama di kemudian hari.

  • Maafkan Diri Sendiri

Ketika gagal berbisnis, sering kali kita menyalahkan diri sendiri. Mengutuk mengapa kita terlalu bodoh dalam melangkah dan mengambil keputusan. Hindari menyalahkan diri sendiri, karena dampaknya akan sangat buruk. Kita tidak akan bisa bangkit karena kita belum bisa memaafkan kita sendiri. Berhentilah menghukum diri sendiri dan mulailah bangkit untuk menata diri. Kuatkan mental untuk menghadapi tantangan di depan mata. Tantangan itu pastinya akan lebih berat dari sebelumnya. Jadi dengan memaafkan diri sendiri akan memperkuat diri.

  • Berbaur dengan Lingkungan Baru

Setelah bisa membenahi diri sendiri, keluarlah dan bukalah komunikasi baru. Temui orang-orang yang bisa membantu kita menjadi orang yang lebih baik lagi. Carilah sosok yang pas untuk dijadikan panutan. Selami lebih dalam agar mengetahui bagaimana langkah mereka bisa sukses. Dari pengalaman mereka terdahulu, kita bisa mengambil sebuah pelajaran untuk bisa bangkit dari keterpurukan.

  • Berusaha Memperbaiki Diri

Agar tidak terperosok di lubang yang sama, tentu kita harus memperbaiki diri. Kegagalan yang lalu bisa menjadi bahan untuk belajar. Karena pengalaman adalah guru terbaik dalam kehidupan. Belajar dengan orang ataupun membaca buku juga bisa menjadi langkah tepat untuk memperbaiki diri. Setelah selesai mendata kesalahan, saatnya pembuktian untuk memperbaiki diri.

  • Bergerak Maju

Setelah mantab dengan bekal yang dimiliki, cobalah maju ke depan dengan membuka usaha baru. Memang masih sedikit menakutkan mengingat kegagalan yang lalu. Tapi kalau tidak dicoba, kapan akan meraih kesuksesan?

Langkah inilah yang sering kali berat dilakukan bagi yang sudah mengalami gagal berbisnis. Asalkan ada tekat yang kuat, masalah itu akan bisa dihadapi dengan mudah. Pengusaha sukses itu semua pasti mengalami masalah serupa dengan kita yaitu sebuah kegagalan.

5 Cara Memanfaatkan Video Untuk Pemasaran Online

Pemasaran Online

Memiliki sebuah toko online memang memberi banyak pilihan kepada Anda dalam membangun komunikasi  pemasaran yang efektif dengan konsumen. Tidak hanya terbatas pada tulisan maupun gambar saja, tapi bisa juga melalui media video.

Banyak kelebihan dari menyematkan video dalam toko online Anda. Komunikasi melalui video dianggap lebih efektif dan lengkap. Dengan video, Anda bisa menyematkan berbagai visual (gambar atau grafik), audio (suara) maupun dengan tulisan dalam video sebagai keterangan.

Survei di tahun 2013 oleh Avaya Asia Pacific Customer Experience Index menunjukan, konsumen di Asia Pasifik semakin menyukai komunikasi multi-saluran dalam layanan pelanggan, dengan video muncul sebagai saluran layanan pelanggan baru.15 % pengguna yang disurvei mengatakan mereka telah terlibat dalam interaksi layanan melalui video dan kepuasan mereka melampaui 85% setelah menggunakannya.

Anda tentu juga tertarik untuk menggunakan video dalam berjualan online bukan ? Sebelum Anda mulai action, akan lebih baik jika Anda mengetahui berbagai cara memaksimalkan  video untuk sebagai  strategi pemasaran online bisnis Anda yang dikutip dari Duct Tape Marketing.

1. Viral Video Marketing

Video Viral adalah video yang menjadi sangat terkenal melalui proses berbagi di internet.  Bisa lewat email, media sosial maupun melalui situs berbagi video. Efeknya sungguh luar biasa dalam membangun popularitas suatu brand atau bisnis tertentu.

Contoh Video Viral yang  yang cukup sukses adalah iklan KakaoTalk dengan brand ambassador-nya JKT48. Coba cek di Youtube, video berdurasi 46 detik ini dalam satu bulan sudah mencapau 809.257 kali tayang. Luar biasa bukan efek viralnya.

2. Membangun Pengakuan Terhadap  Brand

Jika saya bertanya tentang nama search engine yang paling sering Anda  gunakan, tentu Anda akan langsung menyebut Google atau Yahoo bukan?

Anda tentu ingin merek Anda lebih dikenal oleh konsumen dan masyarakat. Salah satu cara yang paling efektif adalah melalui tampilan  video nan menarik. Visual lebih mudah diingat oleh konsumen dibandingkan hanya melalui rangkaian kata-kata yang mendeskripsikan merek Anda.

3. Gunakan Video Untuk Memperkenalkan Diri Anda

Tampilkan nama dan wajah Anda ketika memperkenalkan merek atau perusahaan Anda. Publik umumnya lebih suka menghubungkan suatu objek dengan sosok seseorang. Ada istilah “Manusia tidak bisa berjabat tangan dengan internet”. Karena itu masukanlah sosok Anda dalam video. Ceritakan latar belakang Anda, lalu alasan mengapa Anda mendirikan merek tersebut dan informasi-informasi lainnya. Jangan lupa, tetap kemas secara menarik ya.

4. Gunakan Video Untuk Menampilkan Testimoni

Seperti yang kita ketahui bersama, testimoni pelanggan merupakan hal yang penting dalam bisnis online. Hal ini mampu meningkatkan kredibilitas dan tingkat kepercayaan konsumen untuk bebisnis dengan Anda. Video merupakan media yang ampuh untuk menunjukan kepada konsumen, bahwa testimoni konsumen tentang produk atau jasa Anda adalah nyata dan tanpa rekayasa. Sehingga konsumen tidak perlu meragukan bisnis Anda. Perlu diingat bahwa modal utama dalam berbisnis adalah kepercayaan. Jadi, pastikan Anda terlebih dahulu mendapat kepercayaan dari konsumen Anda.

5. Tawarkan Tayangan “Di Balik Layar” Produk Anda

Bayangkan jika Anda sedang memesan menu Steak di suatu restoran yang baru buka. Namun seminggu sebelumnya, teman Anda sudah menceritakan tentang bagusnya restoran baru tersebut. Hal itu membuat malam sebelum pergi ke restoran, Anda sudah memimpikan bahwa makanan yang akan dicicipi disana rasanya sungguh enak. Saking bersemangatnya, Anda pun mulai berimajinasi saat daging Steak tersebut dimasak, hingga bunyi desis saat dipanggang pun terdengar sangat menggugah selera.

Nah, berikanlah juga sensasi tersebut kepada konsumen Anda dengan menyediakan tampilan di balik layar pembuatan produk ataupun jasa yang Anda tawarkan. Jika mereka menyenanginya, mereka tidak hanya akan membeli di tempat Anda tapi juga membagikannya ke teman-teman mereka. Luar Biasa !

Itulah kelima hal yang bisa Anda maksimalkna dari fitur video untuk meledakan omzet bisnis Anda. Semoga bermanfaat.

5 Langkah Efektif Membuat Bisnis Berjalan Otomatis

Bisnis

Pernahkah Anda membayangkan Anda membuat perusahaan yang berkembang? Pernahkah Anda menginginkan liburan tanpa diganggu urusan pekerjaan sama sekali? Pernahkah Anda bermimpi usaha yang Anda miliki berjalan tanpa banyak campur tangan Anda? Jika pernah, Anda tidak perlu memimpikannya lagi karena hal tersebut bisa Anda wujudkan!

Hal terpenting dalam membuat perusahaan adalah memastikan bahwa semua biaya untuk menjalankan perusahaan Anda tercukupi melalui market size dan market share yang diperluas seiring dengan berjalannya perusahaan tersebut. Proyeksi seperti ini seharusnya sudah terangkum jelas pada rencana bisnis yang telah Anda buat sebelum membuat perusahaan.

Untuk menggenapi rencana bisnis yang telah Anda buat untuk mewujudkan perusahaan yang bisa berjalan secara otomatis tanpa kehadiran Anda, Anda bisa mengikuti 5 langkah efektif berikut ini:

1. Tentukan Tujuan Karir Anda

Tujuan Karir

Tujuan perusahaan dan tujuan karir Anda tentunya akan berbeda. Jika Anda memiliki tujuan untuk dapat memiliki perusahaan yang bisa berkembang dengan sendirinya tanpa banyak campur tangan Anda. Maka mulai dari sekarang, Anda harus memikirkan bagaimana caranya agar Anda bisa menghasilkan banyak uang dan mengembangkan bisnis tersebut sehingga Anda bisa memperkejakan orang-orang yang memang profesional di bidang tesebut.

 

 2. Persempit Jasa yang Anda Tawarkan

2 persempit jasa yang anda tawarkan

Jika Anda menginginkan perusahaan yang Anda miliki berjalan secara otomatis tanpa banyak campur tangan Anda, Anda tentu perlu mempersempit jasa yang Anda tawarkan.

Mungkin hal ini terdengar sangat kontradiktif, tetapi Anda perlu menerpakan sistem yang baku pada jasa yang Anda tawarkan sehingga Anda tidak perlu melakukan berbagai hal ekstra lainnya dalam melayani konsumen. Pastikan sistem tersebut tidak memiliki celah dan dijalankan dengan baik.

Untuk menentukan sistem pelayanan yang akan dibuat, Anda bisa menjawab 3 pertanyaan seperti, hal terbaik apa yang bisa dikerjakan perusahaan? Apa passion Anda dalam membuat perusahaan? Bagaimana perusahaan bisa menghasilkan uang? Jika ketiga pertanyaan terjawab dengan baik, Anda bisa menyusun sistem pelayanan yang lebih baik.

 

 3. Latih Junior Anda

3 latih junior anda

Tentunya dari semua pegawai Anda, Anda pasti memiliki beberapa junior yang memiliki bakat lebih. Anda dapat melakukan hal berikut untuk ‘memupuki’ mereka:

– Merencanakan – Anda dapat merencanakan budgetuntuk memberi pelatihan kepada junior ataupun melakukan pengembangan produk dan jasa.

–  Memprediksi – Anda harus bisa memproduksi produk dan jasa secara konsisten dan jangan sampai peraturan perusahaan berubah.

–  Kontrol – Pastikan Anda dan pegawai Anda menjalankan perusahaan sesuai dengan peraturan yang telah dibuat dan pastikan juga sistem serta tujuan perusahaan dapat dimengerti semua pihak.

–  Budaya – Bertanggungjawablah dengan budaya kantor yang dibuat atau dibiasakan. Jangan sampai lengah!

Jika 4 hal tersebut bisa Anda jalankan dengan baik, maka Anda akan dapat melatih junior Anda dengan bakatnya dan juga lingkungan yang baik dan kondusif.

 

4. Melakukan Closing Deal dengan Baik

4 close the deal

Closing deal merupakan salah satu poin penting dalam kerjasama bisnis. Dengan closing deal yang baik, maka pekerjaan yang Anda lakukan juga akan semakin ringan bahkan memiliki potensi kerjasama bisnis yang berlangsung lebih lama.  Berikut ada 5 hal yang perlu Anda perhatikan:

– Belajarlah untuk mengkualifikasi – Jangan buang-buang waktu Anda untuk orang/pihak yang tak mampu atau tidak dapat menggunakan jasa yang Anda tawarkan

Batasi kata “ya” – Jangan terlalu mudah mengatakan “ya” karena kecendrungannya, Anda akan mendapatkan banyak pekerjaan tambahan yang membuat Anda menjadi stress.

Minta balasan – Jangan memberi janji bahwa Anda dapat memenuhi semua keinginan klien, tetapi coba ‘minta balasan’ dengan seperti memberi penawaran baru sesuai dengan permintaan lain mereka.

– Buat urgensi – Pastikan deal akhir Anda berjalan lancar dengan memberikan klien notifikasi mendekati deal akhir. Misalnya Anda bisa mengingatkan mereka bahwa mereka harus tanda tangan kontrak 1 bulan lagi atau 2 minggu lagi.

Jelaskan alasannya – Jelasakan mengapa Anda mengingatkan mereka, jika tidak, maka miskomunikasi bisa saja terjadi.

 

 5. Pekerjakan Orang Terpercaya

Bisnis

Pada poin ini, Anda akan mempersiapkan orang-orang penting yang dapat memastikan bahwa perusahaan Anda akan tetap dapat berjalan meski minim akan campur tangan langsung dari Anda. Buat rencana untuk mengalihkan pekerjaan Anda kepada sosok tersebut dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut:

– Kapan Anda ingin tujuan Anda terwujud?

– Siapa yang akan menjadi orang kepercayaan Anda? Apakah orang dalam atau orang luar perusahaan?

– Apa saja kriteria kepemimpinan yang penting pada posisi yang akan diberikan? Strategic thinking, risk taking atau manajemen talent?

– Kriteria teknis apa yang penting untuk posisi yang ingin Anda serahkan?

Dengan 5 langkah di atas, semoga Anda dapat membuat perusahaan dan mengembangkan perusahaan yang bisa berjalan tanpa banyak campur tangan Anda dengan cepat. Pastikan juga berbagai elemen pendukung dalam membuat perusahaan seperti kegiatan marketing dan penggunaan desain logo yang tepat. Semoga sukses!

5 Hal Yang Membuat Bisnis Online Anda Tidak Laris

Bisnis Online

Kemudahan mendirikan Toko Online di zaman sekarang telah membuat pelaku bisnis online di dunia, terutama di Indonesia yang meningkat drastis.

Namaun karena saking mudahnya, seringkali para pengusaha bisnis online, terutama yang masih berstatus “Pemain Baru” banyak yang layu sebelum berkembang, alias gulung tikar di awal usahanya.

Penyebabnya pun beragam. Dari penggunaan sistem komputerisasi  yang keliru, Sumber Daya Manusia yang  kurang memadai, hingga produk bisnis online yang belum kunjung laku terjual. Berikut ini 5 hal yang dapat mempengaruhi laris atau tidaknya bisnis online Anda.

1. Pelayanan Kurang Ramah

Meskipun namanya bisnis online yang memungkinkan terjadinya transaksi tanpa bertatap muka langsung , namun menjaga komunikasi yang baik dengan pelanggan tetaplah harus diutamakan.

Banyak pelaku bisnis online yang meremehkan poin yang satu ini. Yang juga perlu diingat, konsumen juga manusia yang punya hati. Sekali tersakiti oleh pelayanan yang buruk dan tidak ramah, ga mungkin ia tidak akan kembali lagi ke toko Anda.

Jadi pastikan bahwa Anda atau karyawan yang Anda tugaskan untuk menjadi costumer service, memiliki kecakapan untuk melayani pelanggan dengan ramah.

2. Pilihan Sistem Pembayaran Rumit

Sistem pembayaran merupakan elemen krusial bagi semua jenis bisnis online. Konsumen yang sudah jatuh hati dan ingin membeli produk Anda, bisa langsung malas  membeli bila mereka kebingungan harus membayar kemana.

Pastikan Anda memiliki berbagai pilihan sistem pembayaran untuk calon konsumen. Buat mereka merasa bahwa belanja online itu memang memberi banyak kemudahan dibandingkan membeli di toko fisik. Beri pilihan rekening dari berbagai Bank besar. Tidak harus semua, tapi pastikan bahwa Bank tersebut termasuk kedalam 3 atau 5 besar pemilik jumlah nasabah terbanyak. Hal ini akan memberi kemudahan konsumen ketika bertransaksi online dengan Anda.

3. Kurang Promo atau Diskon

Menurut survei dari Visa Indonesia, 60% responden yang berbelanja secara online, mencari diskon dan tawaran promosi. Alasannya, karena toko online dapat memberikan tawaran harga yang lebih murah dari toko fisik (offline).

Berdasarkan hal ini,bisa jadi faktor yang membuat bisnis Anda belum laris adalah kurangnya promo dan diskon untuk konsumen. Anda dapat mulai menyusun beragam penawaran untuk toko online Anda. Misalnya  diskon, pemberian voucher, kupon atau bonus gratis untuk setiap pembelian produk tertentu.

4. Toko Online Anda Terlihat Berantakan

Jika Anda mengunjungi sebuah toko kelontong yang berantakan, dimana barang dagangan berserakan secara tidak teratur, tentu akan membuat pembeli yang datang merasa tidak nyaman bukan ?

Hal inilah yang juga terjadi pada toko online. Bila desainnya tidak menarik, rapi serta enak dipandang, calon pembeli pun akan pergi begitu saja tanpa melakukan pembelian. Oleh karena itu, coab evaluasi toko online Anda. Apakah tampilannya sudah enak dipandang oleh para konsumen Anda atau tidak.

5. Kurang Aktif di Media Sosial

Di zaman dengan beragam jenis media sosial seperti sekarang ini, penting sekali untuk bisnis Anda mudah ditemukan di media sosial oleh publik. Media sosial adalah tempat promosi murah namun powerfull. Tidak hanya sekedar sebagai media mempromosikan produk, tapi juga sebagai sumber informasi Anda untuk mengetahui minat dan segmen pasar yang pas untuk bisnis Anda. Seperti di Facebook, Anda bisa melihat usia, minat musik dan lain-lainya dari profil seseorang bukan. Jika demikian,lebih mudah bagi Anda untuk menentukan target pasar yang tepat. Kalau sudah begitu, strategi pemasaran yang Anda lakukan akan jauh lebih efektif untuk membuat dagangan laris manis.

Itulah 5 hal yang kurang lebih dapat mempengaruhi besar-kecilnya penjualan di bisnis online Anda. Semoga bermanfaat :)